Pendidikan

Duh, Kekerasan Siswa Kembali Terjadi di Banyuasin, Diknas : Pasti Ada Sanksi

Foto : armadi

KEKERASAN terhadap siswa kini kembali terjadi di Wilayah Kabupaten Banyuasin tepatnya Kecamatan Rantau Bayur, yang mana salah satu oknum Guru Honorer kelas VII  Sekolah Menengah Pertama (SMP) mencubit lengan seorang siswa sebanyak 40 kali  hingga memar dikarenakan siswa tersebut lupa mengerjakan tugas rumah (PR).

Menurut keterangan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuasin H. M Yusuf melalui Sulaiman Bidang Lanjutan pihak sekolah dan guru tersebut sudah di mediasi secara kekeluargaan dengan pihak wali siswa, sedangkan dari pihak Disdik Banyuasin sudah memanggil dan mengkonfirmasi ke absahan informasi tersebut untuk segera ditindaklanjuti dengan pemberian sanksi administratif baik terhadap kepala sekolah maupun oknum guru tersebut.

“Kita harap maklum, mungkin guru itu sedang khilaf, saat ini kedua bela pihak Tengah menjalani perundingan secara kekeluargaan, setelah selesai dan menemui kata sepakat barulah kita Panggil pihak sekolah dan guru untuk kita kenakan sanksi administratif sebagai peringatan,” ujar Sulaiman. MSI di ruang kerjanya kepada wartawan, Kamis (12/9/2019).

Hal senada di akui oleh Kepala Sekolah bahwa memang benar terjadi hal demikian, namun saat ini antara guru dan pihak wali siswa sedang melakukan perdamaian.

Ya, memang betul, dan sudah kita berikan surat peringatan kepada oknum guru saya itu, walau demikian kami akan berupaya semaksimal mungkin agar peristiwa ini tidak akan terulang kembali, sebagai pendidik saya atas nama sekolah meminta maaf dan memohon bantuan kepada masyarakat khususnya wali siswa agar bersama dalam mendidik anak-anak, semua ini murni kehilafan dan saya pribadi berharap semua ini dapat dilalui dengan jalan musyawarah,” imbuhnya.[**]

 

Penulis : Armadi

 

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com