Pendidikan

263 Peserta Ikuti STQH Muba, Sekda : Motivasi Masyarakat untuk Bersama Al- Quran di Setiap Waktu

foto : ist

PEMBUKAAN Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadist (STQH) yang ke XXVI Tingkat Kabupaten Musi Banyuasin dilaksanakan di Masjid Jami’ An-Nur Sekayu, Rabu (24/3/2021) diikuti 263 peserta.

STQH XXVI 2021 yang bertema, Melalui Seleksi Tilawatil Quran dan Hadist Nabi (STQH), Kita Wujudkan Masyarakat Muba yang Qur’ani Menuju Muba Maju Berjaya 2022 ini melibatkan peserta dari 14 kecamatan di Muba.

Ketua Panitia, Kabag Kesra H Opi Pahlopi MAg  menyampaikan  STQH dilaksanakan berdasarkan Keputusan Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Agama tentang Usaha Peningkatan, Penghayatan dan Pengamalan Alquran bagi umat Islam dalam kehidupan sehari-hari, serta Keputusan Bupati Muba.

“Para peserta  diharapkan mampu mengaplikasikan di lingkungan keluarga masyarakat dan bangsa kita pada umumnya untuk menegakkan kembali kejayaan islam,” katanya.

STQH juga bertujuan mencari qori dan qoriah yang berkualitas. Mereka ini nantinya akan mewakili Kabupaten Muba di tingkat provinsi yang Insya Allah akan dilaksanakan di Kabupaten OKU Timur pada  Mei tahun ini. Semoga kafilah Muba  dapat mewakili Sumsel di tingkat Nasional. “Adapun jumlah peserta 263 orang yang terdiri 15 Kecamatan. Jumlah cabang lomba ada tiga yang terdiri dari, cabang tilawah, cabang hafizh, dan cabang hadist nabi. Acara  dilaksanaan selama 5 hari mulai 24 hingga 29 Maret 2021,” ungkapnya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Muba, Drs H Apriyadi MSi membuka pelaksanaan STQH sekaligus mengukuhkan dewan hakim dan juri STQH  XXVI tingkat Kabupaten Muba tahun 2021.

Dikatakan Sekda, tema yang dipilih pada STQH kali ini sangat tepat, di era modern yang serba digital sekarang ini,masyarakat sudah terlena dengan dunia maya dan asyik dengan keriuhan media sosial, game dan lainnya. Mulai dari anak-anak, remaja bahkan orang dewasa, sehingga lupa mengawasi anaknya untuk mempelajari Al-Quran yang akhirnya banyak anak-anak yang buta aksara Al-Quran. Ini  harus segera diantisipasi sedini mungkin.

“Saya berharap STQH XXVI ini momen yang tepat untuk memotivasi masyarakat kita  selalu meningkatkan mental spritual keagamaan  dan untuk selalu bersama Al-Quran di setiap waktu. Dengan semakin mencintai dan memahami Al-quran, kesuksesan akan menyertai kita baik sukses dunia maupun akhirat,”pungkasnya.

Apriyadi juga mengatakan, tujuan STQH ini untuk menggali dan memprioritaskan prestasi putra-putri terbaik asli Muba baik qori-qori’ah, hafiz-hafizoh, mufassir dan mufasiroh, muhadist dan muhadistah yang dapat berprestasi pada STQH  tingkat provinsi bahkan nasional.

 

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com