Seni & Budaya

Kuatnya Tradisi Bajamba & Potensi Kuliner Padang: Resep Rahasia Ekonomi Kreatif Bikin Nagih!

ist

KALAU budaya itu resep rahasia, maka tradisi Bajamba adalah bumbu super pedas yang bikin Kota Padang bukan cuma jadi pusat kuliner khas, tapi juga siap unjuk gigi di panggung Gastronomi Dunia UNESCO. Tradisi makan bersama ala Minangkabau ini kuat banget, sampai Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya rela duduk melingkar, makan dari satu piring, sambil bilang kalau Bajamba bukan cuma soal makan, tapi penggerak ekonomi kreatif yang bikin Sumatera Barat makin bersinar. Ibarat rendang tanpa santan, tanpa Bajamba rasa itu kurang greget, bro!

Bajamba itu bukan cuma tradisi makan bareng, tapi filosofi hidup yang ngajarin kita “Makanlah bersama, agar rasa persaudaraan makin nempel dan usaha ekonomi kreatif makin kuat.” Kalau kamu pikir makan Padang cuma soal enak, coba deh ikut Bajamba, kamu bakal tahu rasa kebersamaan itu seperti sambal lado pedasnya nendang tapi bikin nagih. Menteri Ekraf pun bilang, kalau akar budaya itu hulunya, maka inovasi dan teknologi adalah hilirnya yang bikin industri kreatif kuliner ini mengalir deras dan tak terhentikan.

Wali Kota Padang Fadly Amran juga ikutan mengamini, kalau potensi kuliner Padang sudah seperti jam gadang ikonik dan harus terus dipoles agar makin bersinar di panggung dunia. Dia paham betul kalau membangun ekonomi kreatif bukan perkara sepele, perlu akses pendanaan, investasi, dan kolaborasi yang klop, layaknya rendang yang gak bakal mantap tanpa santan dan bumbu lengkap.

Pepatah Melayu bilang, “Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh,” artinya kerja bareng adalah kunci biar potensi Kota Padang ini bisa mendunia.

Momen makan malam Bajamba  dihadiri Menteri Ekraf dan tokoh-tokoh penting ini bukan cuma seremoni, tapi perayaan nyata bahwa budaya dan ekonomi kreatif bisa bersanding mesra seperti sambal dan dendeng. Musik rabab yang mengalun lembut mengiringi kebersamaan yang membuat suasana makin hangat, seolah bilang, “Mari makan, mari bersatu, mari jadi kuat!”

Tradisi Bajamba itu bukan cuma soal makan bareng, tapi cara hidup yang menyatukan budaya dan inovasi jadi kekuatan ekonomi kreatif. Kalau budaya itu lagu, Bajamba adalah chorus-nya yang bikin seluruh lagu kehidupan Padang jadi harmonis dan menggema ke seluruh dunia. Jadi, kalau kamu mau tahu rahasia sukses kuliner Padang, jangan cuma lihat makanannya, tapi ikut rasakan dan nikmati Bajambanya!.

Jadi, belajar dari Bajamba kita paham kalau kunci ekonomi kreatif bukan cuma soal duit atau teknologi, tapi juga rasa kebersamaan yang kental kayak santan dalam rendang. Kalau budaya itu akar pohon, maka inovasi dan kolaborasi adalah ranting dan daun yang bikin pohonnya tumbuh subur dan berbuah lebat. Kota Padang sudah pegang resep rahasia itu, tinggal kita semua yang kudu ikut ngaduk dan menyajikan bersama-sama.

Ingat pepatah Melayu yang bilang, “Bagai aur dengan tebing,” artinya hidup ini harus saling menopang. Nah, ekonomi kreatif dan budaya di Padang itu ibarat pasangan ideal yang siap jadi duet maut di pentas dunia. Jadi, siap-siaplah menyantap hidangan ekonomi kreatif yang kocak, lezat, dan penuh makna ini, karena Kota Padang sudah siap jadi juara! ===[***]

Terpopuler

To Top