SUMSELTERKINI.ID, Palembang – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Palembang Harnojoyo mengatakan, pihaknya saat ini telah menjalin komunikasi terhadap beberapa parpol, namun belum bisa memastikan deklarasi partai yang pendukungnya untuk maju kembali menjadi walikota Palembang.
Menurutnya deklarasi pasangan, belum dapat dipastikan karena keputusan tersebut bisa dilaksanakan setelah adanya SK dari DPP Partai Demokrat.
“Tunggu saja, nanti akan ada waktunya (deklarasi). Sekarang yang kami lakukan terus menjalin komunikasi terhadap semua parpol,” kata dia, usai Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Palembang, Senin (25/9/2017).
Peta kekuatan politik di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Palembang 2018 memang mulai terlihat. Sejumlah partai politik (parpol) sudah menentukan arah dukungan terhadap pasangan calon (paslon) yang diusung.
Terbaru, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) secara resmi telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) mengusung paslon Walikota dan Wakil Walikota, Sarimuda-Abdul Rozak untuk bertarung di Pilkada Palembang 2018.
Munculnya nama pasangan Sarimuda-Abdul Rozak sekaligus mengirimkan sinyal bahwa kandidat petahana, Harnojoyo-Fitrianti Agustinda tidak akan melawan kotak kosong.
Harno yang juga masih menjabat Walikot Palembang mengekui, pihaknya saat ini belum dapat memastikan parpol mana saja yang bakal memberikan dukungan dan mengusung. Termasuk parpol yang menjadi koalisi di Pilkada Palembang 2013.
Sementara Harnojoyo-Fitrianti sendiri sebelumnya telah mendapatkan dukungan dari Partai Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN) sebagai pengusung di Pilkada 2018.
Selain PAN, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Palembang Harnojoyo mengatakan, pihaknya saat ini telah menjalin komunikasi terhadap beberapa parpol.
