TIM GUGUS Tugas Percepatan Penanganan Covid -19 Provinsi Sumsel mengumumkan bahwa 20 karyawan Bank Sumsel Babel [BSB] terpapar Covid-19, dengan 80 persen berstatus Orang Tanpa Gejala [OTG].
“Kondisi 20 orang tersebut terserang sakit kepala tenggorokan yang disertai demam,” ujarnya,Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sumsel, Yusri, Senin [20/7/2020].
Yusri menjelaskan, semua karyawan yang terpapar Covid-19 itu telah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing dan di Rumah Sehat Wisma Atlet Palembang.
Sementara Sekretaris Perusahaan Bank Sumsel Babel membenarkan adanya 20 karyawan BSB yang terpapar covid-19 tersebut.
“Ya, benar sesuai dengan laporan tim percepatan penanganan Covid-19 Sumsel, ada 20 orang,”katanya saat dihubungi, senin.
Dia menjelaskan, dari 20 orang tersebut, mayoritas berasal dari kantor Cabang dan Kas yang ada di Sumsel, salah satunya Kantor Kas Celentang, Kenten Palembang.
Pihaknya tetap mengingatkan karyawan di kantor kas dan cabang terus patuhi protokol kesehatan.
“Beberapa prosedur antisipasi tetap dilakukan, misalnya penyemprotan disinfektan pada seluruh kantor, menyediakan hand sanitizer,lanjutnya.
Selain itu, terangnya pengecekan suhu tubuh nasabah dan pegawai, penggunaan masker dan sarung tangan bagi pegawai frontliner serta menerapkan social distancing pada antrian nasabah semua itu dilakukan demi memberikan kenyamanan, keamanan dan kesehatan nasabah serta pegawai dalam melakukan transaksi.
Total Covid Sumsel
Sementara berdasarkan data yang dikonfirmasi Tim Gugus Tugas, hari ini Senin, jumlah keseluruhan positif Covid-19 berjumlah 3.012, jumlah tersebut setelah adanya penambahan 46 kasus baru.
“Dari Palembang 39 kasus, Lahat 2 kasus, Prabumulih 1 kasus, Banyuasin 1 kasus, Ogan Komering Ilir (OKI) 1 kasus dan 2 kasus lagi berasal dari luar wilayah Sumsel,” katanya saat konprensi pers melalui virtual zoom di Command Center.
Berbanding jauh dengan peningkatan kasus positif, untuk pasien yang terkonfirmasi sembuh dari corona hari ini mengalami penambahan 15 orang. Yang terbanyak dari Muara Enim 13 orang, Kemudian dari Musi Banyuasin 1 orang dan Banyuasin 1 orang.
Dengan tambahan itu, total pasien sembuh sudah mencapai 1.413 orang. Rinciannya ialah dari Kabupaten OKI 67 orang, Palembang 798, OKU 40, Pagaralam 1, Prabumulih 34, Lubuk Linggau 97, dan Banyuasin 113.
Selanjutnya, dari Kabupaten Musi Banyuasin 42 orang, Muara Enim 44, Ogan Ilir 61, Musi Rawas 31, Muratara 22, Lahat 18, PALI 19, OKU Timur 12, Empat Lawang 2, dan OKU Selatan 1 orang. “Untuk 11 orang lainnya yang sembuh merupakan warga di luar wilayah Sumsel,” ungkap Yusri.
Selain kasus positif dan sembuh, untuk jumlah orang meninggal dunia akibat terinfeksi virus corona juga bertambah satu orang, yang berasal dari Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Total, jumlah pasien meninggal dunia sebanyak 139.
Rinciannya, dari Palembang 89 Orang, OKU Timur 2, Banyuasin 21, Prabumulih 4, OKI 3, Muara Enim 3, Musi Rawas 2, Ogan Ilir 3, OKU Selatan 1, Musi Banyuasin 3, PALI 4, Muratara 1, Pagaralam 1, Ogan Komering Ulu 1 orang dan luar wilayah Sumsel 1 orang.
“Total keseluruhan kasus Covid-19 di Sumsel berjumlah 3.012, dengan rincian kasus selesai 1.552 (sembuh 1.413 dan meninggal dunia 139), dan masih aktif sebanyak 1.460,” terang Yusri.
Sejauh ini, untuk jumlah keseluruhan orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 9.709 orang. Telah selesai pemantauan 8.353 dan masih dalam pemantauan 1.356 orang. “Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) di rumah sakit sebanyak 1.353. PDP selesai 835 dan PDP masih dalam pengawasan 518,” tutur Yusri.[***]
