Infrastruktur & Transportasi

Gubernur : Pelabuhan Tanjung Carat Sumsel Segera Dibangun Pemerintah Pusat

Keinginan Gubernur Sumsel H. Herman Deru  untuk mempercepat terealisasinya pembangunan pelabuhan laut dalam (deep sea port)  Tanjung Carat  akhirnya mendapatkan respon positif dari pemerintah pusat.

Kepastian akan segera dibangunnya Pelabuan Tanjung Carat ini  terungkap dalam  rapat Gubernur Sumsel secara virtual  bersama dengan Menteri Perhubungan RI, Kepala Bappenas dan sejumlah pihak terkait  di  Command Centre kantor Gubernur Sumsel, belum lama ini.

“Kita sangat menantikan keputusan ini. Harapan masyarakat untuk pembangunan pelabuhan ini akhirnya akan segera kita terwujud dan akan dilakukan ground breaking pada akhir tahun 2021 mendatang,” kata Herman Deru dengan senyum sumringah saat dibincangai awak media usai rapat.

Dia menuturkan, pembangunan pelabuhan Tanjung Carat ini memang diharapkan. Dimana keberadaan pelabuhan tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat.

“Kita mengharapkan adanya pelabuhan ini karena memang dibutuhkan bukan untuk tambahan fasilitas. Puluhan tahun kita nantikan keputusan pembangunan pelabuhan ini dengan melalui proses yang panjang,” tuturnya.

Lebih lanjut dikatakannya, keberadaan pelabuhan tersebut tentu akan berdampak baik bagi pertumbuhan ekonomi Sumsel. Sebab, pelabuhan tersebut akan mempercepat distribusi berbagai produksi hasil Sumsel seperti sawit, karet hingga batubara.

“Selama ini kita belum memiliki pelabuhan samudera. Kita harapkan pelabuhan ini dapat mempercepat distribusi berbagai hasil produksi kita. Dengan begitu, ekonomi Sumsel akan semakin baik. Satu kelebihan Sumsel adalah pasarnya sudah tersedia,” terangnya.

Tidak hanya itu lanjut gubernur, pelabuhan Tanjung Carat tersebut nantinya juga akan semakin menarik minat investor untuk berinvestasi di Sumsel.

“Sumsel tentu akan menjadi tujuan utama para investor untuk berinvestasi di segala bidang,” imbuhnya.

Dia juga meyakini, adanya pelabuhan itu akan berimbas pada sektor lainnya, seperti perikanan.

“Pemanfaatan pelabuhan ini terintegrasi. Bukan hanya hasil bumi, tapi juga akan berdampak ekonomi untuk hasil laut. Dimana kita sendiri juga akan menjadikan kawasan itu sebagai tempat pelelangan ikan terbesar. Termasuk juga imbas pada lalu lintas. Kemacetan juga bisa ditekan dengan adanya pelabuhan ini,” paparnya.

Untuk diketahui  ada dua pelabuhan besar di Indonesia yang akan dibangun secara bersamaan pada akhir tahun 2021 ini yakni pelabuhan di Tanjung Carat, Kabupaten Banyuasin Sumsel dan di Ambon, Maluku.

Untuk pembangunannya, pemerintah pusat menyiapkan anggaran awal 69 juta dollar. Sedangkan untuk ground breaking akhir tahun 2021 mendatang, Kementerian Keuangan menyiapkan anggaran Rp300 milyar untuk masing-masing provinsi tersebut.

Sebelumnya dalam rapat tersebut, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas Suharso Monoarfa memastikan, pembangunan pelabuhan tersebut akan dilakukan pada akhir tahun 2021.

“Diharapkan ini bisa selesai pada tahun 2023,” katanya.

Hal senada juga disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Menurutnya, pembangunan tersebut guna mendongkrak perekonomian.

  • “Saya harapkan ini bisa berjalan sesuai rencana, karena ini dapat menjadi sarana untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi,” jelasnya.Ril
Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com