Ekonomi

Bulog Masih Kurang RPK di Palembang

rumah-pangan-kita

Perum Bulog Drive  Sumsel dan Babel masih kekurangan rumah pangan kita (outlet),  setidaknya disetiap kelurahan di kecamatan di Kota Palembang berdiri 3-5 RPK.

Foto: Bulog Drive Sumsel Babel

SUMSELTERKINI.ID,  Palembang – Perum Bulog Drive  Sumsel dan Babel masih kekurangan rumah pangan kita (outlet),  setidaknya disetiap kelurahan di kecamatan di Kota Palembang berdiri 3-5 RPK.

Menurut Kepala Bulog Drive Sumsel-Babel,  Bakhtiar AS,  program RPK ini merupakan program cukup bagus karena sifatnya penugasan yang diberikan pemerintah guna menjaga stabilitas harga pangan dan kebutuhan masyarakat.

Sehingga katnya respon dari masyarakat saat ini sangat diterima, karena masyarakat sangat terbantu dengan RPK ini.

Dia menyebutkan saat ini,  di Palembang baru berdiri 400 outlet RPK dari total ada di Sumsel – Babel 400 unit outlet RPK.

“Program ini sangat diterima masyarakat untuk menyediakan sembako seperti beras murah,  gula murah dan minyak goreng,  oleh sebab itu dengan 400 unit RPK saat ini di Palembang masih dirasakan kurang, “ungkapnya Senin (31/7/2017).

Dia menjelaskan pihaknya sangat terbuka jika masyarakat berminat untuk mendirikan outlet RPK apalagi saat ini masih sangat kurang outlet,  asal memang jaraknya tidak salibg berdekatan.

Selain itu,  dengan adanya RPK tersebar di kelurahan kecamatan bahkan desa setidaknya dapat membantu program lainnya yang ditugaskan ke bulog seperti program kementrian sosial yakni program  penyaluran bantuan pangan non tunai (BPNT).

“Kami sangat optimistis program RPK ke depannya masih diterima buktinya kami masih kurang 3 – 5 outlet lg di Palembang, “ulasnya.

Apalagi paparnya masih banyak rakyat miskin yang masih membutuhkan bantuan.

Dia mengakui program sebenarnya tidak menghasilkan keuntungan,  hanya saja modal kerja bisa kembali hal ini sudah sangat bagus.

Karena sifatnya tidak mencari untung hanya penugasannya saja.Selain itu memang untuk menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok dipasaran.

“Namun yang jelas masyarakat yang mendirikan outlet akan untung setidaknya sekitar Rp700 per kg.,”ulasnya.

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com