Petenis Sumsel berjaya di ajang Kejuaraan Tenis Kelompok Umur dan Prestasi, “Rakuwat Cup I”, yang berlangsung di Provinsi Jambi. Pada partai final ganda putra, dua petenis Sumsel yang akan berlaga di PON mendatang, Rafidia Muhammad dan Jones Pratama berhasil mengalahkan petenis tuan rumah Randi Purnomo/Azmi dengan skor 8-4 pada sistem pertandingan best of eight.
“Ajang ini merupakan salah satu trial bagi atlet kita, sekaligus sebagai persiapan dan pemanasan,”ungkap Sekretaris Umum Persatuan Lawn Tenis Indonesia (Pelti) Sumsel, Dr Arianto Mpd. Dikatakannya, Training Centre (TC) yang telah dipersiapkan sejak awal tahun lalu bagi atlet PON Sumsel yang akan berlaga di PON Papua mendatang, terkendala Covid-19.
“Praktis beberapa jadwal TC tertunda, namun kita tetap berikan menu latihan sesuai dengan porsinya, sehingga petenis yang kita miliki masih bisa menjaga kemampuan dan kebugaran,”tambahnya. Kedisiplinan petenis dalam berlatih inilah yang menjadi kunci kemenangan di ajang awal tahun ini. Pasangan Jones/Rafi bisa naik podium sebagai juara pertama.
Tak sebatas itu, prestasi juga ditorehkan oleh petenis kelompok umur asal Sumsel lain yang merupakan binaan Pelti Sumsel pada kelompok umur 16 tahun. Secara beruturt-turut, gelar juara 1 hingga juara 3 disapu bersih oleh Faris, M Nabil, dan Zidan. Sementara untuk kategori putri pada kelompok umur 16 tahun, petenis Wong Ara berhasil meraih peringkat 3.
“Hasil ini patut kita syukuri, namun tetap menjadi motivasi bagi Pelti Sumsel. Sebab, selain persiapan untuk PON yang memang kita telah absen selama 20 tahun, prioritas kita juga mengenai pembinaan berkelanjutan,”tukas Arianto. [yip]
