Palembang – Bank Sumsel Babel bergabung di Bank Mitra Badan Pengelola Dana Perkebunan kelapa sawit (BPDPKS) guna membangun ekonomi berbasis kerakyatan terutama program peremajaan kelapa sawit. Direktur Pemasaran Bank Sumsel Babel Antonius Argo Prabowo melakukan Perjanjian Kerjasama dengan BPDPKS.
Menurutnya kesepakatan dilakukan untuk menfasilitasi pembangunan peremajaan kelapa sawit untuk anggota koperasi KPKS Suka Makmur serta KPKS Tri Bakti Sentosa.
Kedua koperasi tersebut merupakan koperasi kelapa sawit dibawah binaan Dinas Perkebunan Kabupaten Musi Banyuasin [Muba].
“Pada 2018 ini pengucuran dana dari BPDPKS kepada KPKS Suka Makmur serta KPKS Tri Bakti Sentosa merupakan pengucuran dana untuk kali ketiga dimana sebelumnya BPDPKS telah menyalurkan dana kepada 324 KK anggota KPKS Suka Makmur dan 235 KK anggota KPKS Tri Bakti Sentosa,” tuturnya dalam penandatanganan kerjasama, bertempat di Kantor Pusat Bank Sumsel Babel Jakabaring, Senin (17/12/2018).
Bank Sumsel Babel ungkapnya menfasilitasi program peremajaaan tersebut dengan porsi dana bantuan BPDPKS ditambah fasilitas kredit Investasi pembangunan kebun dari Bank Sumsel Babel plus tambahan dana replanting koperasi.
Fasilitas ini, menurut Antonius Argo Prabowo, merupakan bukti kontribusi BSB terhadap pertumbuhan ekonomi, khususnya kesejahteraan perkebun kelapa sawit dan keluarganya di wilayah Kecamatan Keluang dan Sungai Lilin Kab. Muba.
“Program peremajaan lahan sawit dinilai banyak pihak sebagai program yang sukses dan salah satu pendukung upaya pembangunan berkelanjutan, kembali ke belakang pada periode awal perintis program peremajaan kelapa sawit,” ungkapnya.
Dinas Perkebunan Kab. Muba urainya kesulitan menyakinkan KEMENKO, da hanya BSB yang berani mem back up serta menjamin dan menyakinkan pihak KEMENKO agar program peremajaan kebun di wilayah kabupaten Muba terealisasi dan disetujui Pemerintah.
“Terbukti sekarang pola yang sekarang dipakai BSB banyak ditiru oleh Bank lain, dan diminta Bank Sumsel Babel turut memsupport dan berpartisipasi aktif didalam program peremajaan kebun kelapa sawit di wilayah Muba khususnya di dalam pendanaan petani sawit,”tambahnya.
Kawal program
Ke depan dia berharap program ini dapat dikawal bersama-sama, agar dapat tepat sasaran karena diharapkan dengan jenis bibit baru produksi ke depan diharapkan meningkat.
Deddy Widyastono Koordinator Program Sawit Rakyat (PSR) Muba, menambahkan BSB telah lama menjadi mitra koperasi, bahkan jauh sebelum pelaksanaan PSR ini.
Tatang Jaswadi Ketua KPKS Suka Makmur, Kec. Sungai Lilin, menambahkan dana replanting anggota yang dipotong setiap bulan disimpan di BSB, dana tersebut sengaja disimpan anggota koperasi agar kelak dipergunakan anggota koperasi untuk tambahan peremajaan kebun.
Ketua KPKS Tri Bakti Sentosa, Sumingso mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah, BSB serta BPDPKS atas peran serta didalam mensupport program peremajaan untuk turut mensejahterakan perkebun dan keluarganya.
Kehadiran Kantor Cabang Pembantu Bank Sumsel Babel di Kecamatan Keluang sangat membantu masyarakat khususnya aktivitas menyangkut Perbankan seperti transfer, tabungan, penarikan dana serta fasilitas kredit dan dikesempatan tersebut Sumingso mengajak pihak BPDPKS untuk melihat kebun anggota yang sudah diremajakan atas bantuan fasilitas kredit dan BPDPKS sebelumnya.
Hosea Reno, Perwakilan Pihak BPDPKS mengucapkan terimakasih sebesarnya ke semua pihak atas support terhadap berjalannya PKS tahap ke III, dan dana BPDPKS akan segera dicairkan sebelum akhir Desember 2018, rencana ke depan BPDPKS akan berubah menjadi BPDP sehingga semua komoditi bisa masuk ini masih tahap rencana.
Acara Perjanjian Kerja sama ini dihadiri oleh Pemimpin Divisi Kredit, Aran Haryadi, Pemimpin BSB Kantor Cabang Sekayu, Dedek Abdul Halim, dan Pemimpin Bagian Kredit Produktif Ritel, Asraf Kurniawan serta Pemimpin Bank Sumsel Babel Kantor Cabang Pembantu Sungai Lilin, Syamsul Rizal.
Sebagaimana diketahui, Program peremajaan kelapa sawit khususnya di daerah Kabupaten Musi Banyuasin merupakan “pilot Project Replanting Sawit Nasional”. Pencanangan peremajaan kelapa sawit tersebut dihadiri oleh Presiden Joko Widodo pada 13 Oktober 2017.[**]
Penulis : One
