PEMERINTAH Kota Palembang kedepan berupaya untuk mengintegerasikan seluruh moda transportasi ke Lintas Rel Terpadu /LRT, khususnya angkutan umum oplet, langkah ini diambil guna memaksimalkan angkutan umum di Kota Palembang.
Selain itu, keberadaan moda transportasi yang ada saat ini, diharapkan mampu untuk memberikan pelayanan yang maksimal bagi para pengguna, baik dari keamanan, maupun kenyamanan.
Dalam waktu dekat rute Bus di Palembang akan dilayani BRT maupun media service. BRT ada 3 rute dan Media Service ada 4 rute, dikolaborasikan, sehingga menjadi 5 rute.
Bahkan Pemkot juga telah meminta rute-rute baru ini menghubungkan LRT dan dapat segera terlaksana pada awal Febuari 2022.
“Mudah-mudahan ini akan secara maraton, jadi angkutan yang terintegerasi di kota Palembang serta keberadaan LRT ini dapat terlaksana dan maksimal,” tungkasnya.
“Oleh sebab itu langkah kita untuk memaksimalkan angkutan umum di Kota Palembang. Mulai dari Bus, angkutan umum/oplet, LRT, ataupun transportasi Sungai dapat terintergrasi,” asa Walikota Palembang Harnojoyo saat Rapat bersama Menteri Perhubungan [Menhub] RI Budi Karya Sumadi, kemarin.
Menhub Budi Karya Sumadi dalam Rapat tersebut menilai Palembang sebagai kota yang dinilai memiliki moda transportasi terlengkap di seluruh Indonesia, sehingga diharapkan juga Palembang menjadi model bagi Kota-kota lainnya.[***]
ril
