SUMSELTERKINI.ID, Palembang – Persoalan tukar guling terhadap lahan SD Negeri 219 Palembang dengan lahan milik Perusahaan Tambang Bukit Asam (PTBA) akhirnya dapat diselesaikan hari ini, melalui penandatangan berita acara serah terima yang dilakukan di Kediaman Dinas Walikota Palembang.
Kepada R General Manager (GM) Dermaga PTBA Kertapati, Gedri menyampaikan, kedepan rencana pengambil alihan lahan di SD Negeri 219 Palembang saat ini sudah selesai.
Dimana, seluruh tenaga pengajar dan siswa di SD Negeri 219 direlokasi ke lahan baru yakni ke SD Negeri 204 di Kecamatan Kertapati Palembang.
“Saat ini kita akan segera melakukan pemanfaatan terhadap di lahan SD Negeri 219. Kebetulan lahannya juga sudah dari tahun lalu,” jelasnya dalam rilis diterima ST, Kamis malam (15/3/18).
Gedri memastikan, tukar guling lahan ini menjadi langkah pihaknya terkait rencana pemanfaatan lahan terkait keperluan dermaga angkut PTBA di Palembang.
“Selama ini kita punya dermaga PTBA di Palembang tapi banyak dikirim melalui Lampung, padahal itu dapat menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD). Untuk itu, melalui pemanfaatan lahan ini, kita berharap dermaga Kertapati dapat lebih maksimal dalam pengelolaan batubara,” ulasnya.
Terkait dengan pembangunan SD Negeri 204, Gedri memastikan tukar guling yang dilakukan akan sesuai dengan aturan termasuk nilai bangunan.
“Sebenarnya bangunan SD Negeri 219 dibangun juga melalui dana CSR (Corporate Social Realsponbility) kami. Sekarang kami gunakan lagi dan sudah mendapat persetujuan, sesuai aturan,” ulasnya.
Sementara itu, Penjabat Sementara (Pjs) Walikota Palembang, Akhmad Najib menyampaikan, terkait persoalan tukar guling lahan dengan PTBA hari ini dapat diselesaikan.
Tahapan-tahapan secara normatif sudah dipenuhi, hanya saja tadi ada yang perlu di adendum atau pertegas lagi.
“Secara formal semuanya sudah terpenuhi dan hari ini sudah ditandatangani. Karena hal ini tentunya penting, untuk kedua belah pihak, baik untuk Palembang maupun PTBA sendiri,” tuturnya.
Najib berharap, PTBA dapat segera menyelesaikan pembangunan sekolah di SD Negeri 204, sehingga anak-anak sekolah bisa sekolah lebih nyaman.
“Saat ini kita tinggal menunggu apa yang dikerjakan PTBA. Terkait yang lain semuanya sudah beres,” tandasnya.[win]