STAN Dekranasda Sumsel menjadi Pemenang Pertama dari Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) untuk penataan stan terbaik di ajang Pameran Kriyanusa 2019 di Balai Kartini Jakarta.
Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan langsung oleh Ketua Bidang Kreatif Dekranas Nora Ryamizard Ryacudu kepada Ketua Dekranasda Sumsel Hj Feby Deru yang diwakili oleh Pengurus Bidang Pameran Dekrnasda Sumsel, Hj Percha Leanpuri, berbarengan dengan penutupan Pameran Kriyanusa 2019, akhir pekan ini.
“Alhamdulillah ini jawaban dari kerja keras Dekranasda provinsi dan 7 kabupaten/ kota selalu kompak dalam merajut prestasi. Kedepan kita harus selalu siap menghadapi kompetisi yang semakin keras. Maka kita harus selalu berpikir, berkarya & berkreasi yang inovatif, agar kita selalu terdepan,” ujar Ketua Dekranasda Sumsel Hj Feby Deru,”katanya.
Menurutnya beberapa kain dan kerajinan yang sudah menjadi ikon Sumsel juga sengaja ditampilkan pada stan tersebut misalnya kain songket, kain jumputan dengan pewarna alam dan kain limar.
Bahkan untuk membantu kain dari kabupaten ikut dikenal di kancah nasional, Feby membawa serta aneka kain batik dari beberapa daerah seperti batik motif durian khas Lubuk Linggau atau kain batik Prabumulih bermotif nanas dan Kabupaten OKI bermotif jukung pada Pameran Kriyanusa 2019.
“Kami berkeinginan kain-kain dan aneka kerajinan tradisional Sumsel seperti Songket, Jumputan dan Limar, batik Pali batik Lubuklinggau dan batik lainnya di kab/kota se Sumsel semakin mendapat tempat di hati masyarakat Sumsel dan pecinta kain tradisional di Indonesia,” tegasnya.
Untuk diketahui pameran Kriyanusa 2019 kali ini mengangkat tema “Peningkatan Daya Saing Produk Kerajinan Melalui Pengembangan Kreatifitas dan Kewirausahaan”. Pameran tersebut digelar selama lima hari mulai 11-15 September sebagai salah satu rangkaian dalam kegiatan Rakernas Dekranas.[**]
Penulis : ril
