Ini memang tragedi
dua sejoli sehidup semati
kini bermukim di lubang nestapa
Bukit karang terjal itu
tak mampu ia taklukkan sempurna
meski sang malaikat selalu berdiri di sisinya
Ini memang kisah dramatis
Haru biru memecah
membunuh senyummu yang selalu mengembang
menyapa siapa saja
menegakkan kepalamu berdiri di singgasana berdarah
Ini memang harus terjadi
doa pun telah dikabulkan
siapa yang menabur kepalsuan
dia akan menuai badai
di ujung sana
seorang hamba sahaya tersenyum getir
Penulis: Darwin Effendi
Dosen Univ. PGRI Palembang
Penulis Kumpulan Cerpen : Sekelumit Kisah Cinta