AKIBAT curah hujan yang cukup tinggi sejak tadi malam menyebabkan 20 rumah warga Desa Belakang SMAN 1 Pagaralam Kelurahan Beringin Jaya Kecamatan Pagaralam Utara terendam banjir setinggi 50cm. Kamis, (09/01/2020)
Satu unit mobil penyedot air dari Pihak BNPB Kota Pagaralam dan satu Unit Damkar melakukan peyedotan untuk mengurangi debit air yang menggenangi rumah warga
BPBD, TNI, Polri, Dinas Lingkungan Hidup, Basarnas ikut membantu warga banjir terjadi sekira jam 06.00 WIB.
Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara didampingi Kapolsek Pagaralam Utara AKP Herry Widodo SH bersama 30 personil anggota Polres dan polsek Pagaralam Utara langsung meninjau Lokasi banjir dan melihat langsung adanya pipa didalam saluran air yang menyebabkan saluran air terhalang sehingga meluap kerumah warga
Abadi Amaludin Ketua RW 01 Kelurahan Beringin Jaya mengatakan banjir terjadi sekira pukul 06:00 pagi, banjir ini disebabkan saluran air dekat SMA Negeri 1 tersumbat sehingga air masuk kerumah warga.
“Banjir disini sudah dua kali terjadi tetapi kali ini yang paling parah, kemudian adanya pembangunan IPAL Komunal dari APBN tahun 2019 juga menyebabkan banjir karena pipa saluran di pasang didalam saluran siring saluran air sehingga menyebabkan luapan air masuk kerumah warga, kami berharap Pihak pemerintah Kota Pagaralam bisa membenahi saluran air yang tersumbat sehingga aliran air kembali lancar,”ungkapnya. [***]
Penulis: Rozie
