Pemerintahan

Palembang Sabet Penghargaan Jasa Konstruksi dari Kementerian PU PR

Foto : Humas Pemkot Palembang

 

 

Sumselterkini.co.id, Palembang – Pamerintah Kota Palembang kembali menorehkan prestasi, melalui Dinas PU PR Palembang, berhasil meraih penghargaan jasa kontruksi tingkat Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Menteri PU PR Basuki Hadimuljono melalui Dirjen Bina Kontruksi Kementerian PU PR, Syarif Burhanuddin kepada Kepala Dinas PU PR Kota Palembang Bastari, di Hotel Wyndham Palembang, Rabu (27/2/2019).

Dirjen Bina Kontruksi,Syarif Burhanuddin mengungkapkan, penghargaan ini diberikan kepada daerah yang paling banyak melakukan sertifikasi tenaga kerja kontruksi.

 

 

“Penghargaan ini diberikan atas dasar komitmen daerah yang aktif dan terbanyak melakukan sertifikasi tenaga kerja kontruksi tingkat terampil di wilayah kerja Balai Jasa Kontruksi Wilayah II Palembang, Provinsi Sumsel,” ungkap Syarif Burhanuddin.

Dirinya berharap, kedepan semua daerah di Indonesia, khususnya 17 Kabupaten/kota yang ada di Sumsel dapat meningkatkan lagi sertifikasi tenaga kerja kontruksi.

Sementara itu, kepala Dinas PU PR Kota Palembang Palembang Bastari Yuzak mengatakan, tercatat pada tahun 2018 Kota Palembang memiliki 100 tenaga kerja bersertifikat.

 

 

“Jumlah ini yang terbanyak dibanding Kota / Kabupaten lainnya di Sumatera Selatan,” kata Bastari.

Lebih lanjut Bastari menjelaskan, Pada tahun 2019 pihaknya telah menargetkan sebanyak 1.020 tenaga terampil bersertifikat.

“Kita sudah anggarkan, 1.020 tenaga kerja ini akan kita bagi dalam 34 angkatan, ini juga yang menjadi penilaian, komitmen kita untuk memperbanyak tenaga kerja bersertifikat, sehinhga kita mendapatkan penghargaan ini,” jelasnya.

Kalau sebelumnya, lanjut Bastari, pihaknya melakukan sertifikasi tenaga kerja hanya oada satu tempat, yakni kantor dinas PU PR, kedepan PU PR akan melakukan sisten jemput bola.

 

 

“Kita akan datang ke kecamatan, kelurahan, bahkan RT untuk meminta data tenaga kerja khususnya tukang dan mandor yang mempunyai potensi untuk sertifikasi,” ujarnya.

Menurut Bastari, sangat banyak keuntungan pekerja jika sudah memiliki sertifikat ini.

“Dengan kata lain, kompetesi mereka sebagai tukang atau mandor sudah diakui sah dengan terbitnya sertifikat  sehingga mereka akan mudah mendapatkan pekerjaan, khususnya di tempat-tempat besar seperti Pemerintahan, BUMN, BUMD dengan Upah yang cukup besar,” pungkasnya.[**]

Penulis : As

 

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com