OKI Terkini

BMKG Ingatkan Wilayah yang Cenderung Kering & Berpotensi Ancaman Karhutla, Kabupaten di Sumsel Ini Siaga

dra OKI

Sumselterkini.co.id OKI- Sebagai salah satu wilayah yang rentan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah), Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) telah bersiaga dini.

Merujuk Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memproyeksi Indonesia akan mengalami El Nino lemah pada 2023. M

enilik Kondisi musim yang diprediksi lebih kering di 2023 ini, BMKG memperingatkan wilayah yang cenderung kering dan berpotensi ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumatra dan Kalimantan.

Kabupaten OKI pun menggelar apel pasukan siaga Karhutlah 2023 dipimpin Bupati OKI,Iskandar dan jajaran Forkopimda di Kayuagung, kemarin.

“Ada siklus El Nino yang menurut BMKG membuat kemarau tahun ini lebih kering. Untuk itu kita mulai siaga dini, Satgas Karhutla terus meningkatkan koordinasi antara satuan, sehingga pencegahan dapat kita lakukan,” kata Iskandar.

Ia menyebut ada sebanyak 54 titik rawan karhutlah yang jadi fokus penanganan Karhutlah. “Meskipun lanina selama beberapa tahun terakhir kita terus waspada untuk mempertahankan OKI zero asap,” kata Iskandar.

Kapolres OKI, AKBP Diliyanto,selaku Inspektur Upacara mengatakan koordinasi, komunikasi dan kolaborasi merupakan aspek penting untuk melakukan antisipasi terjadinya Karhutlah.
“Ada 1.150 personil gabungan yang siap untuk mencegah dan menghadapi Kebakaran Hutan dan Lahan di OKI. Kita bersiap lebih awal”, imbuhnya.

Dili juga berpesan agar selutuh personil gabungan mampu memastikan seluruh peralatan dalam kondisi baik dan bisa digunakan sekalipun ketika mendadak.

“Butuh fisik yang luar biasa, maka kita harus bersiap. Manfaatkan teknologi untuk pemantauan secara langsung yang efesien. Ada laporan hotspot segera lakukan verifikasi dan tindak nyata,” jelasnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten OKI, Listiadi Martin menyampaikan OKI sebagai pilot project nasional dalam upaya pencegahan Karhutlah melalui sistem klaster yang menjadi salah satu strategi menghadapi ancaman Karhutlah. Model penanganan karhutla dalam skala lansekap dengan model klaster dilakukan oleh lintas sectoral, pemerintah maupun swasta.[***]

 

#dra

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com