PEMERINTAH Kota Palembang menggandeng Kementrian Kelautan dan Perikanan [KKP] untuk membangun pasar ikan dengan konsep modern [one stop shooping].
Langkah ini diambil agar masyarakat Palembang doyan mengkomsumsi ikan dan membantu pemerintah dalam menekan angka stanting yang menjadi keprihatinan Presiden saat ini.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Republik Indonesia (RI) Nilanto Perbowo mengatakan,program kementrian salah satunya meningkatkan angka konsumsi ikan per kapita, perbaikan gizi untuk masyarakat Palembang.
“Pasar ikan modern ini akan dibangun oleh PT Karyatama Saviera.Target kita pasar ikan ini harus sudah beroperasional pada awal 2020 mendatang,”ungkapnya saat Ground breaking yang dilaksanakan hari ini, Rabu (28/8/19).
Diharapkan dengan adanya pasar berkonsep one stop shooping ini setidaknya masyarakat Palembang terutama anak-anak lebih suka mengkomsumsi ikan.
Apalagi banyak jenis ikan yang akan di jual di pasar tersebut, mulai dari ikan laut, sungai, rawa termasuk ikan dari Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Pasar ikan modern ini akan benar-benar higienis dan sangat lengkap. Mulai ketersediaan tempat, lahan parkir sampai kebutuhan pengelolaan ikan secara modern.
Selain itu akan ada etalase memamerkam produk hasil khususnya ikan, disini juga akan ada restoran khusus olahan makanan berbahan dasar ikan, semuanya tanpa bahan pengawet dan lebih bersih. Menurut dia sebelumnya kementrian juga telah membangun pasar yang sama di Jakarta dan Bandung.[**]
