Infrastruktur & Transportasi

Mudik Nyaman, Kominfo Siapkan Jaringan Telekomunikasi Berkualitas

OPERATOR jaringan telekomunikasi memastikan penyediaan akses telekomunikasi yang berkualitas, aman dan lancar untuk melayani masyarakat yang melakukan kegiatan mudik Lebaran 2022 di seluruh Indonesia.

Dalam mewujudkan pelayanan tersebut, bekerja sama dengan pemerintah, operator menggunakan jaringan fiber optik, yang telah tersambung dari mulai Sabang hingga Merauke hampir sepanjang 171.000 kilometer (km).

Demikian dipaparkan Executive General Manager PT Telkom, Bambang Haryasena, dihadapan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate, yang berkunjung Jumat (29/4/2022) ke Kantor Wilayah Telkom (Witel) Cirebon, Jawa Barat (Jabar)

“Jaringan ini sudah menghubungkan di hampir 496 kabupaten atau kota di seluruh Indonesia,” katanya.

Kapasitas dari masing-masing dari jaringan fiber optik yang dipergunakan Telkom Group dalam layanan tersebut, mampu mencapai 2 Terabyte. Bila dikumpulkan atau diagregasikan dapat mencapai kapasitas sebesar 15 Terabyte. Sehingga, akses telekomunikasi di wilayah lintasan mudik dapat mencapai total 17 Terabyte.

“Semua telah disesuaikan dengan memberikan pelayanan yang excellent, dengan cara pemenuhan alpro backbone untuk melayani masyarakat,” tutur Bambang.

Pihaknya, juga melindungi jaringan tersebut di sisi siber dari berbagai celah tindak kejahatan yang bisa terjadi. Dengan membuat serangkaian lapisan perlindungan yang membuat jaringan itu sulit disusupi oleh tindak kejahatan siber.

Di antaranya dengan menggunakan teknologi robotic process ultimation, artificial intelligence (AI), dan nation warning. Sehingga, bisa memprediksi adanya malfungsi maupun kendala yang membuat jaringan telekomunikasi bermasalah.

“Kita sudah mitigasi keamanan fisiknya, baik di siber maupun operasional kritik,” kata Bambang.

Telkom Group juga telah mempersiapkan 212 unit base transceiver station (BTS) yang telah ditingkatkan kapasitasnya. Dan sebanyak 291 BTS baru yang sudah dipersiapkan di berbagai wilayah di dalam negeri.

Terdapat 15 compact mobile BTS (Combat) yang sudah dipersiapkan oleh Telkom. Semuanya dilakukan untuk mengantisipasi trafik yang sangat tinggi di lokasi mudik kala terdapat banyak pengguna jaringan telekomunikasi.

“Semua itu untuk mengantisipasi prediksi trafik yang mencapai 11 Pentabyte,” kata Bambang.

Pihaknya juga membuat posko di seluruh Indonesia yang mencapai 88 posko. Dengan total personil yang bertugas di posko tersebut mencapai 19.000 orang. “Kita siapkan dari ujung ke ujung, demi memberikan pelayanan telekomunikasi prima,” imbuhnya.

Secara berjenjang, setiap posko akan melakukan tugasnya sesuai dengan kendala kondisi jaringan telekomunikasi. Semakin besar masalah, maka harus mampu diselesaikan dalam hitungan menit atau tidak lebih dari 10 menit.

“Semuanya masalah bisa terkendali dan selesai dengan lebih cepat dengan

Semuanya masalah bisa terkendali dan selesai dengan lebih cepat dengan mekanisme yang digunakan,” tuturnya.

Telkom juga memberikan dukungan telekomunikasi berkualitas pada sejumlah fasilitas umum yang dipergunakan oleh pemudik. Diantaranya terminal, SPBU, posko terpadu dan fasilitas kesehatan. “Fasilitas itu diberikan dukungan jaringan telekomunikasi berkualitas,” pungkasnya.

Senada, Menkominfo, Johnny G. Plate, menambahkan jika Kominfo dan Telkom memastikan penyiapan jaringan telekomunikasi yang aman dan lancar tanpa kendala, dengan sejumlah mitigasi.

“Fasilitas jaringan berkualitas itu, diberikan untuk memberikan layanan maskimal bagi masyarakat selamat mudik dan Lebaran 2022, yang diprediksi menaikkan trafik,” pungkas Menkominfo.Kominfo (***)

 

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com