GUBERNUR Sumsel H Herman Deru merasa bangga karena Provinsi Sumsel sebagai tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Hybrid Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi), Sabtu (19/2) bertempat di Hotel Santika Premier Bandara.
Menurut Bapak Pembangunan Sumsel itu, melalui Rakernas ini akan memacu semangatnya dalam mengembangkan olahraga berkuda di Sumsel.
Bahkan dalam waktu dekat dirinya akan merealisasikan target yakni 17 Kabupaten/Kota di Sumsel semuanya sudah dibentuk kepengurusan Pordasi. Tujuannya selain untuk meningkatkan prestasi tapi juga sebagai cara mencari bibit-bibit berbakat berasal dari dipelosok desa.
“Saya yakin kita akan lebih berkembang lagi kalau kepengurusan di Kabupaten/kota segera di selesaikan dibentuk. Untuk Sumsel saya ingin segera diselesaikan satu tahun ini dalam pembentukan Pordasi agar ini lebih semarak,” ucapnya.
Bahkan kedepan Herman Deru mempunyai rencana untuk memasukan olahraga berkuda sebagai mata pelajaran muatan lokal (Mulok) di sekolah-sekolah.
“Esensinya bagiamana bisa mendekatkan manusia dengan hewan sehingga tumbuh rasa kasih sayang, sebab olahraga ini digemari sekali,” ucapnya.
Lebih dari itu, Herman Deru minta kepada Ketum Pusat Pordasi agar di Sumsel mempunyai kalender tahunan olahraga berkuda. Hal ini menurutnya sebagai langkah dalam berubah pola pikir yang tadinya olahraga mahal menjadi olahraga yang tidak mahal.
“Bukan itu saja, adanya kalender tahunan juga memberikan multiefek bagi Sumsel baik pada sektor perekonomian ataupun wisatanya,” terangnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya Gubernur Herman Deru mengharapkan dalam Rekernas ini mendapatkan solusi dan rekomendasi terbaik bagi Pordasi dan Pengurus Provinsi (Pengprov).
“Kita harapkan pada Rakernas ini akan membuat program agar dapat meningkatkan prestasi berkuda baik tingkat daerah, nasional hingga internasional,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua Umum Pusat Pengurus Pordasi, Hj. Triwaty Marciano mengatakan Rakernas ini bertujuan untuk mengevaluasi yang apa yang sudah dikerjakan sesuai program kerja 2021 kemudian hasilnya dievaluasi dan membuat suatu porgram kerja di tahun 2022.
Rakernas kali ini lanjutnya difokuskan pada kependidikan dan pelatihan serta diharapkan mempunyai pertandingan berkesinambungan karena dua tahun terakhir terbatas akibat pandemi covid-19.
“Program kerja yang akan kita lakukan nanti selain meningkatkan sumber daya baik atlit, joki, official . Kita harapkan pada tahun berikutnya prestasi Pordasi kembali berjaya,” ungkapnya.
Dia juga mengapresiasi kepada Ketua Harian Pordasi Sumsel, Ratu Tenny Leriva didalam kepemimpinannya telah menunjukan prestasi.
“Saya sangat mengapresiasi Pordasi Sumsel telah menunjukan prestasi, mudah-mudahan dengan kepemimpinannya Pordasi Sumsel lebih maju lagi,” tutupnya seraya mengucapkan terima kasih kepasa Gubernur Herman Deru berkat dukungannya Rakernas terselenggara dengan lancar.
Disisi lain secara virtual, Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat, Letjen TNI (Purn) Marciano Norman mengatakan Rakernas ini sebagai langkah evaluasi kegiatan yang dilakukan dan juga persiapan untuk berbagai event yang akan dilakukan salah satunya Pekan Olahraga Nasional (PON).
Dia harap kedepan Pordasi ini semakin baik ditambah lagi dengan sistem pembinaan atlit yang semakin baik termasuk upaya meningkatkan kualitas kuda di Indonesia.
“Saya kira kondisi peternakan mempunyai peran yang sangat penting agar kualitas kuda Indonesia kedepan akan semakin baik” pungkasnya.
Turut hadir pada kesempatan ini, secara virtual Meteri Pemuda dan Olahraga diwakili Deputi Peningkatan Prestaai Olahrah, Chandra Bakti, Ketua Umum Nasional Olympic Commite of Indonesia diwakili Komite Eksekutif, Masagoes Ismail Ning, Sekjen Pengurus Pusat Pordasi, Adinda Yuanita, Ketua Harian Pordasi Sumsel, Ratu Tenny Leriva serta, para Ketua Umum Pordasi dari 18
Provinsi yang ada di Indonesia dan para Kepala OPD Sumsel/mewakili.*****
