KEPALA Balai Riset Perikanan Perairan Umum dan Penyuluhan Perikanan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, DR Arif Wibowo menjelaskan, bahwa Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) pada 2021 nanti akan menaikkan status instalasi penyuluhan itu menjadi Balai Pelatihan dan Penyuluhan Perikanan. Balai ini akan menjadi pusat atau center pelatihan dan penyuluhan perikanan membawahi lima provinsi di sekitar Sumsel.
Adapun saat ini pihaknya kata Arif sudah memanfaatkan lahan hibah Pemprov seluas 99 hektare lebih menjadi instalasi penyuluhan perikanan di kawasan Keramasan, Kertapati.
“Sudah dibangun gedung dua lantai dan pembangunan pagar terus dilakukan bertahap. Nanti setelah naik status menjadi BP3 Palembang ini akan menjadi Satker sendiri,”jelasnya saat ber audiensi rombongan Balai Riset Perikanan Perairan Umum dan Penyuluhan Perikanan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI di ruang tamu Gubernur, Senin (31/8/20)
Diharapkannya dengan pembangunan ini produksi sektor perikanan Sumsel akan semakin meningkat sehingga ikut mendongkrak kesejahteraan masyarakat.
“Sekarang kita tinggal menunggu surat rekomendasi dari Gubernur Sumsel. Dan hari ini, ( Senin) Pak Gubernur sudah memberikan kepastian rekomendasi itu serta arahan. Kita bersyukur dan sangat berterimakasih sekali,” ujar Arif.
Tak datang sendiri, DR Arif Wibowo beraudiensi didampingi Bagian Penyuluhan Perikanan Balai Riset Perikanan Perairan Umum dan Penyuluhan Perikanan KKP Muhammad Ali serta Bagian Kerjasama Penyuluhan Perikanan Balai Riset Perikanan Perairan Umum dan Penyuluhan Perikanan KKP Suwinda Pratama. Sedangkan Gubernur Sumsel H.Herman Deru tampak didampingi Kepala Balitbangda Provinsi Sumsel Ekowati Retnaningsih, serta Plt Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Sumsel, Widada.[***]
Ril