Religi

Muba Mengaji dan Sarjana Bina Desa Program Religius Pemkab Muba

Foto : Humas Muba

SUMSELTERKINI.CO.ID,SEKAYU –  Ribuan Masyarakat dan Santri se Kabupaten Musi Banyuasin memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H / 2018 M dan Hari Santri Nasional bertempat di Stabel Berkuda Sekayu, Selasa (27/11/2018).

Kegiatan yang mengusung tema ” Bangun Generasi Qur”ani Untuk Mewujudkan Muba Berbasis Religius Guna Menyongsong Muba Maju Berjaya 2022″. Menghadirkan penceramah kondang Ustadz H Ilya Ulumuddin (Jaka Tingkir)

Wakil Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi dalam sambutannya mengatakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H / 2018 M dan Hari Santri Nasional tidak dilaksanakan sebatas ritual cerimonial saja namun merupakan momentum strategis untuk menteladani sikap dan kepribadian yang di contohkan Nabi Muhammad SAW dan segala tindakan, baik selaku hamba Allah SWT maupun selaku makhluk sosial.

“Apa yang saya sampaikan ini, semata-mata hanya mengingatkan kita semua, agar ajaran dan ketauladanan dari Nabi Besar Muhammad SAW dapat kita contoh dan kita terapkan dalam kehidupan kita sehari-hari”, kata Beni.

Dia menjelaskan, Pemkab Muba mempunyai visi pembangunan muba berbasis agama, searah dengan itu ia sangat menyambut baik, dan sangat mengapresiasi program“Muba Mengaji”, yang kedepan diharapkan dengan program ini dapat memberantas buta huruf Al-qur’an mulai anak-anak sampai orang tua, tak terkecuali seluruh aparatur pemerintah seluruhnya bebas dari buta aksara Al- qur’an.

“Saya juga sangat mengapresiasi program “Sarjana Bina Desa” sebagai motor penggerak dan pendamping kemajuan pemahaman dan pengamalan keagamaan di kabupaten Musi Banyuasin yang bekerjasama dengan UIN Raden Fatah Palembang”, apresiasinya

Dalam kesempatan tesebut, Beni Hernedi juga mengukuhkan “Ikatan Persaudaraan Pondok Pesantren” Se-Kabupaten Musi Banyuasin, sebagai wadah tempat para kyai, para pimpinan pondok pesantern berkumpul bersama. Dengan harapan organisasi ini akan menjadi motor penggerak keagamaan di Kabupaten  Muba, demi mencetak generasi yang qur’ani dan berakhlaq mulia.

Sementara itu, Ustadz H Ilya Ulumuddin (Jaka Tingkir) yang terkenal nyentrik dan unik dalam ceramahnya mengajak jemaah pengajian dan masyarakat untuk senantiasa mengimplementasikan kehidupan Rasullullah SAW dalam kehidupan sehari-hari. “Mari kita tingkatkan keimanan dan ketaqwaan dengan meneladani sikap, tekad dan tindakan Rasullulah SAW yang berkeperibadian istiqomah dalam aqidah dan ibadah. Dengan keikhlasan beribadah, dapat mempertebal ketaqwaan seseorang untuk membangun istiqomah dengan kehidupan yang rukun dan harmonis,” ajaknya.

Hj Sopiah anggota pengajian An-Noerdin mengaku bangga dan mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Muba yang telah peduli terkait pembinaan dan bimbingan keagamaan dengan meneruskan Sarjana Bina Desa dan membuat Prcogram Muba mengaji.

“Zaman sekarang ini banyak anak-anak yang menyimpang dari norma-norma agama, kami harap program Pak Bupati bisa bermanfaat untuk membangun dan meningkatkan akhlaq dan keimanan masyarakat di Muba”, harapnya.[**]

 

Penulis : Ari/Humas Pemkab Muba

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com