Politik

Survei ISS UIN Raden Fatah : Elektabilitas Dodi Reza Alex Paling Tinggi

Popularitas Bupati Muba dilingkungan mahasiswa PTN Islam terbesar di Sumsel tersebut mencapai 60 %.

foto : imgrum.org

SUMSELTERKINI.ID, Palembang – Elektabilitas Dodi Reza Alex Noerdin menempati posisi paling tinggi dibanding kandidat Calon Gubernur Sumsel lainnya mencapai 11 %.

Hal itu disebutkan dalam rilis yang dipublikasikan Lembaga Riset Institute for Social Studies (ISS) dari Fisip Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah. “Kami dari ISS melakukan survei mengenai persepsi mahasiswa tentang pilkada serentak 2018. Survei mengambil sampel mahasiswa UIN Raden Fatah yang mewakili dari seluruh fakultas,” kata Ketua ISS Fisip UIN Raden Fatah Ahmad Muhaimin, Minggu (26/11/2017).

Dia menilai Pilkada serentak 2018 memilih Gubernur Wakil Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) masa jabatan 2018-2023 menjadi pilkada paling semarak dengan lembaga survei.

“Ada lebih dari 10 lembaga survei yang sudah melansir hasil surveinya ke public, dari semua lembaga survei tersebut tidak ada satu pun yang berasal dari perguruan tinggi,”tuturnya.

Untuk survei tentang elektabilitas calon gubernur dari 11 nama calon gubernur yang muncul. Elektabilitas tertinggi adalah calon gubernur yang diusung Partai Golkar Dodi Reza Alex sebesar 18%, kemudian Ishak Mekki 12 %, Syahrial Oesman 8%, Herman Deru 6 %, Saefudin Aswari Rifai 4% dan Giri Ramanda Kiemas 1 %. “Calon lainnya nol persen dan ada 47 persen tidak menjawab,” ujar Ahmad melansir ROL.

Elektabilitas Dodi Reza Alex yang tinggi tersebut menurut Ahmad Muhaimin, mahasiswa UIN Raden Fatah berbanding lurus dengan tingkat popularitasnya.

Dodi yang kini menjabat Bupati Musi Banyuasin (Muba) popularitasnya di lingkungan mahasiswa PTN Islam terbesar di Sumsel tersebut mencapai 60 %. Di bawahnya ada Ishak Mekki dan Syahrial Oesman yang sama mencapai 57 %.

Menurut Ahmad Muhaimin, survei yang dilakukan ISS bisa menjadi alternatif dari hasil survei yang sudah lebih dulu. Di masyarakat banyak muncul keraguan terhadap kredibilitas lembaga yang melakukan tersebut, sehingga masyarakat pun ragu dengan hasil survei yang telah dipublikasikan.

Menurut Ahmad yang juga staf pengajar pada Fisip UIN Raden Fatah, survei ini mencakup tentang tingkat pengetahuan pilkada serentak 2018, tingkat popularitas bakal calon Gubernur Sumatra Selatan, tingkat kesukaan mahasiswa, elektabilitas calon gubernur,  dan elektabilitas bakal calon wali kota Palembang.

“Ini merupakan survei perdana yang kami lakukan 23 24 November 2017. Metodelogi survei ISS mengikuti kaidah, penarikan sampel dengan stratified random sampling, jumlah responden 400 mahasiswa dengan margin of error 45 % dan  tingkat kepercayaan 95%. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara tatap muka menggunakan kuisioner,” ujarnya.

 

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com