Peristiwa

Selamat Hari Bumi, Baca Tentang Bumi dari Greenpeace Indonesia, Apa Yang Akan Terjadi 5 Tahun Ke Depan ?

foto : ist

PERKIRAAN terbaru dari World Meteorological Organization menyebutkan kalau kemungkinannya 40% bumi akan menjadi sangat panas dalam lima tahun ke depan — bahkan akan sempat melewati ambang batas yang ditentukan lewat Perjanjian Paris. Bumi juga diprediksi bakal mencatat tahun terpanas lainnya sebelum 2025.

Jika tidak mendapat perhatian serius, bisa jadi headline “Tahun terpanas sepanjang sejarah” akan lebih sering muncul. Ini juga bakal mempengaruhi kenaikan muka air laut yang bisa menyebabkan banjir rob lebih sering di wilayah pesisir dan mengubah sistem ekologi manusia secara keseluruhan.

Mengapa membicarakan hal ini dengan generasi muda menjadi penting?

Generasi muda, dalam hal ini Gen Z, adalah generasi yang tumbuh di tengah #KrisisIklim yang sudah meluas. Generasi muda lebih rentan terhadap gangguan iklim daripada orang dewasa; yang memiliki pekerjaan lebih baik, lebih banyak kualifikasi dan modal, serta jaringan yang lebih kuat.

Kesadaran dan kepedulian terhadap masalah lingkungan akan menentukan nasib kehidupan mereka.

Survei UNDP pada 1,22 juta orang di 50 negara menyebutkan bahwa generasi muda memiliki kepedulian lebih terhadap lingkungan. Mereka bisa membuat gerakan untuk membuat gerakan untuk mendesak pemerintah dan industri bergerak ke kebijakan hijau, baik secara online maupun offline.

Di berbagai penjuru dunia, generasi muda telah bergerak untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik — termasuk Indonesia.

Thara Bening Sandrina adalah salah satunya. Remaja 18 tahun itu membentuk komunitas peduli lingkungan River Warrior Indonesia di Gresik dan baru-baru ini menyerahkan surat secara langsung kepada Bupati Gresik berisi desakan untuk segera memperbaiki tata kelola sampah yang cukup parah di sana. Sehingga masyarakat memiliki sarana pembuangan yang lebih baik dan tidak membuang sampah ke sungai atau membakarnya.

Kami sangat mengapresiasi langkah ini! Semoga lebih banyak generasi muda Indonesia yang tidak hanya paham tentang permasalahan lingkungan di daerahnya, tapi juga mulai bergerak bersama.

Yang juga perlu kamu tahu…

  • Minggu ini juga bertepatan dengan Hari Sepeda Sedunia yang dirayakan pada tanggal 3 Juni. Greenpeace Indonesia ada podcast baru! Ngobrol-ngobrol santai dengan Ketua Bike2Work Indonesia dan musisi Iga Massardi tentang manfaat bersepeda sebagai sarana transportasi alternatif sehari-hari. Klik gambar di bawah ini untuk mendengarkan diskusi mereka.

Kegiatan bersepeda seperti apa yang baik untuk lingkungan? Kamu bisa mulai menggunakan sepeda sebagai sarana transportasi menuju angkutan umum massal dan ke tempat tujuan. Kegiatan bersepeda untuk olahraga juga sangat disarankan, tapi tetap gunakan jalur sepeda dan hargai pengendara lain ya!

Dengan bersepeda, kita mengurangi emisi yang keluar dari kendaraan bermotor juga bisa melihat berbagai hal di jalan dengan lebih detail. Baca lebih banyak soal ini di blog kami.

  • Laporan terbaru organisasi Care Denmark menyebut hanya dua negara G7 (Inggris dan Amerika Serikat) yang sudah mengajukan proposal untuk meningkatkan pendanaan iklim bagi negara miskin dan berkembang— meskipun belum mencapai target untuk memberikan 100 miliar per tahun pada 2020. Tidak ada komitmen baru dari negara lainnya jelang  pertemuan G7.Apa dampaknya? Dikutip dari The Guardian, negara berkembang akan semakin rentan terhadap bencana dan akan ketergantungan pada investasi untuk bahan bakar fosil yang merusak bumi. Hal ini tentu berseberangan dengan upaya bergerak ke arah transisi energi.

Membangun kesadaran tentang lingkungan adalah hal terkecil yang bisa kita lakukan saat ini. Mari bergerak ke arah yang lebih besar dengan mengubah gaya hidup, mendesak pembuat kebijakan, dan bersama kami mengkampanyekan isu-isu lingkungan agar tercipta kehidupan yang lebih baik untuk Bumi rumah kita.[***]

Sumber : Greenpeace Indonesia

 

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com