SEBAGAI instansi yang menaungi kepemudaan, khususnya di Kabupaten Muba, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dispopar) Muba menginginkan pemuda-pemudi di Muba untuk kreatif dan inovatif di era saat ini agar tidak tergerus zaman. Bahkan di Industri 4.0 ini menjadi tantangan tersendiri bagi generasi muda. Oleh sebab itu perlu menciptakan inovasi dan tetap mengedepankan etika serta saling menghormati.
Agar nantinya tantangan di era globalisasi, pemuda terlebih kalangan mahasiswa mampu mengembangkan kemampuan, baik secara akademis, kepribadian diri maupun menjadi agen perubahan, sehingga mampu ambil bagian pada Peranan Kepemudaan di Pemerintahan.
Tak perlu gengsi, harus terus belajar dan berorganisasi, objektif dan mau dinilai orang lain, jadi jangan hanya pandai mengkritisi tetapi juga mesti memberikan kontribusi, serta membantu memperjuangkan solusi. Mengambil peran dalam mewujudkan Muba Maju Berjaya sangat penting Majukan Muba bersama-sama dengan prestasi dan inovasi.
“Oleh sebab itu Dispopar Muba akan berada disamping generasi Muda Muba untuk bersama-sama mewujudkan Muba Maju Berjaya,”ujar Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin melalui Plt Kadispopar Muba, Muhammad Fariz SSTP MM di sela membuka Camp Leadership dan Diskusi
Panel, Keluarga Mahasiswa Lalan (Kemala) UIN Raden Fatah Palembang dalam tema Inovasi Intelektual Muda dalam mewujudkan Muba Maju Berjaya 2022, Sabtu (26/10/2019) di Anjungan Rumah Adat Kabupaten Muba Dekranasda Palembang Provinsi Sumsel.[**]
Penulis : ril