Sumselterkini.co.id, Palembang – Cuaca pagi di wilayah Pulokerto – Gandus, Palembang sangat bersahabat saat jarum jam menunjuk angka 09.00 WIB di Selasa [26/2/2019]. Matahari memancarkan sinarnya yang sangat menyengat terasa di kulit. Meski demikian Acara Pembukaan TMMD ke 104 di Gandus tetap ramai di kunjungai warga setempat.
Tak lama kemudian, Rombongan Pemerintah Kota Palembang yang dikomandoi Walikota Palembang Harnojoyo terlihat mulai memasuki Jalan Pulo Kerto, Kelurahan Pulo Kerto, Kecamatan Gandus, Palembang.
Dengan mengenakan jaket loreng, topi dan kacamata hitam, Walikota menelusuri jalan dengan menaiki sepeda motor dengan cara berkompoi ditemani Kolonel Arh Sonny Seotiono (Danrem 044/Gapo)H. Harnojoyo, S.Sos (Walikota Palembang), H. Darmawan, SH (Ketua DPRD Kota Palembang), Kombes Pol Didi Hayamansyah, S.IK, SH, MH (Kapoltabes Plg), Letkol Inf Honi Havana, M.MDS (Dandim 0418/Palembang), H. Deni Priansyah S.Ag, M.Pd.I Kepala Kantor (Kemenag Kota Palembang).
Selain itu, ikut juga Bombongan Silaban, SH, LM (Kepala Pengadilan Tinggi Kota Palembang), Asmadi, SH, MH (Kajari Kota Palembang), Mayor (T) Catur (Pasi Intel Lanal Palembang), Mayor Kes Sidik (Kadirga Lanud SMH Palembang), Mayor Cpm Daryono MD (Wadandempom II/4 Palembang), Ricky Fernandi, S.STP, M.Si (Camat Gandus). yang dihadiri oleh ± 600 orang TNI/Polri dan para tamu undangan lainnya.
Daerah Gandus memang dipilih menjadi Acara Pembukaan Program TNI Manunggal Membangun Desa [TMMD] ke-109 tahun 2019.
Konon, TMMD dikenal dengan program ABRI Masuk Desa (AMD), program ini merupakan program kerjasama lintas sektoral antara TNI, Pemerintah Daerah, POLRI serta Komponen bangsa lainnya yang dilaksanakan secara terpadu demi meningkatkan akselerasi pembangunan di daerah pinggiran, terpencil, terisolasi bahkan terbelakang.
Selain itu, program itu tujuan utamanya adalah membantu masyarakat disegala aspek kehidupan, tidak hanya membangun infrastruktur tetapi juga membuka wawasan masyarakat desa terkait arti hidup berbangsa dan bernegara.
Sementara Dipilihnya daerah Pulokerto Gandus karena daerah ini berada dipinggiran Kota Palembang, namun Gandus juga dikenal di Palembang sebagai daerah agro industri.
Palembang Emas
Walikota H. Harnojoyo mengatakan sangat berterima kasih, dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Dandim 0418/Palembang, beserta seluruh jajarannya atas dukungan dan kerjasamanya yang sudah terjalin selama ini.
“Kerjasama ini nantinya akan dapat mewujudkan visi dan misi Pemerintah Kota Palembang untuk mewujudkan Kota Palembang Emas Darussalam Tahun 2023,”paparnya.
Seperti, ungkapnya program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ini menunjukkan adanya kerjasama dan koordinasi yang baik antara TNI dan Pemerintah daerah dalam mewujudkan pembangunan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Menurutnya program ini dirasakan sangat bermanfaat bagi masyarakat, mengingat sebagian besar wilayah Kota Palembang masih banyak memerlukan bantuan dari semua stakeholder termasuk dari TNI.
Sehingga keberadaan TNI sangat dibutuhkan dalam rangka mensinergikan pembangunan bersama masyarakat, membangun sarana dan prasarana serta infrastruktur diwilayah pinggiran Kota Palembang dengan mengacu pada situasi dan kondisi sosial wilayah yang menjadi tempat pelaksanaan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD).
“Ini sejalan dengan program pemerintah pusat maupun daerah. Kegiatan ini juga diselenggarakan, guna meningkatkan kualitas kehidupan dan juga menumbuhkan budaya gotong royong masyarakat dalam membangun daerah.
Program TMMD merupakan tugas mulia dan sudah banyak pengabdian maupun keberhasilan yang ditorehkan. Pengabdian ini tidak boleh luntur ditelan jaman, dan terus bergerak ke depan, demi sebuah kemaslahatan dan kemandirian.
“Satu bukti yang tidak terbantahkan bahwa semangat gotong royong terus terawat dengan baik lewat TMMD. Inilah kemanunggalan TNI dengan Rakyat yang telah banyak memberi manfaat nyata demi terwujudnya infrastruktur Kota Palembang yang handal berlandaskan gotong royong.”urainya.
Dia mengapresiasi lagi, program TNI Manunggal Masuk Desa (T MMD) ini sangat dibutuhkan masyarakat, terutama daerah yang pembangunan infrastrukturnya masih minim, karena masih dalam proses perencanaan Pemerintah Kota Palembang.
“Dengan program Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) ini sejalan dengan Visi Pemerintah Kota Palembang, yaitu yang berlandaskan gotong royong. Saya berharap agar masyarakat juga berperan aktif membantu dan menjaga fasilitas umum yang telah di bangun tersebut dan terus berkoordinasi dengan Dinas teknis terkait demi untuk mempercepat pembangunan dan kesejahteraan di Kota Palembang,”urainya.
Harno berharap agar kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) ini terus ditingkatkan dalam pelaksanaannya, dan dikembangkan secara maksimal serta dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan penuh semangat, sehingga dapat mencapai hasil sebagaimana yang diharapkan.
Kolonel Arh Sonny Seotiono Danrem 044/Gapo menambahkan,dalam kegiatan ini, sasaran TMMK Ke-104 Kodim 0418/Palembang, yakni Fisik : perbaikan jalan penghubung Kampung Pulokerto menuju Kampung Sungai Lacak sepanjang 2.000 meter dengan lebar 6 meter dan pemasangan gorong-gorong sebanyak 2 titik.
Rehab Masjid AT Taufik RT 23 Kel. Pulokerto Kec. Gandus, pembuatan jembatan sepanjang 6 meter dan lebar 4 meter,pembuatan Pos Kamling 3 Unit, pembuatan MCK 3 Unit, sasaran non fisik, penyuluhan bela negara, penyuluhan hukum, penyuluhan keagamaan.
“Penyuluhan Tentang Bios 44,penyuluhan pertanian, perkebunan dan perikanan, serta pengobatan massal/Donor Darah/Khitanan,”paparnya.
Dengan hadirnya TMMD ditengah masyarakat kecil, anggapan TNI adalah orang yang menakutkan seakan hilang seketika. Sejatinya dengan program dengan beribu manfaat tersebut membuktikan bahwa TNI akan selalu bersama rakyat sebagai teman, keluarga dan pelindungnya. [**]
Penulis : Faldy/one