SUMSELTERKINI.ID, Palembang – Sebanyak 105 atlet dikirim Sumsel dalam ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNAS) ke XV tahun 2017 di Universitas Hasanuddin Makasar 14 Oktober. Pelepasan kontingen ini dilakukan langsung oleh Sekda Provinsi Sumsel Nasrun Umar, didampingi Ketua BAPOMI Sumsel Dr HM. zulkarnain di Graha Bina Praja Rabu (11/10).
Pada pelepasan itu Sekda memberikan semangat dan dorongan agar para utusan ini dapat membawa nama baik Sumsel. Berkaca dari pengalaman sebelumnya kata Sekda Sumsel banyak melahirkan atlet berprestasi. Semua itu diakuinya tak lepas dari karakter masyarakat Sumsel yang terkenal gigih dan pantang menyerah.
Dalam kesempatan itu Nasrun kembali mengingatkan bahwa untuk menjadi seorang atlet yang andal harus pandai-pandai memanfaatkan waktu dan memantapkan kesiapan fisik, mental dan meningkatkan teknik serta mempersiapkan strategi efektif untuk memenangkan pertandingan.
“Jangan pergi jauh-jauh kalau untuk kalah, Saya percaya atlet Sumsel ini mampu mengharumkan nama baik Sumsel di kancah nasional,” ungkapnya
Ia juga berpesan agar atlet, mentaati, patuhi dan melaksanakan instruksi dari pelatih dalam pertandingan. Sebab, atlet yang andal hadir dari pelatih yang teruji.
“Khusus kepada para pelatih dan asisten pelatih serta manajer pembina, Saya minta untuk mengintensifkan pemantauan dan meningkatkan komunikasi dengan atlet guna menyerap masukan dan mengatasi kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan POMNAS,” tuturnya
Jauh dari pada hal-hal yang tekhnis, dia juga mengingatkan hal yang tak kalah penting adalaha menjaga kesehatan. Mengingat kunci dari kemenangan adalah sehat secara fisik dan rohani.
“Jaga kesehatan, hindari cidera dalam latihan ataupun pemanasan dalam pertandingan dan perlombaan. Minta petunjuk dan arahan kepada Tim Medis sebelum mengkonsumsi vitamin supplement, herbal atau obat-obatan tradisional. Serta kerahkan seluruh kekuatan dan kemampuan maksimal untuk meraih prestasi terbaik,” pesannya
Sekedar informasi atlit yang akan berlaga nanti berjumlah 105 atlit, yang akan bertanding di 13 cabang olahraga. Dibimbing oleh 25 orang pelatih dan 31 official yang akan mengurus kebutuhan para atlet.
