SUMSELTERKINI.ID, Palembang- Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin memimpin rapat koordinasi persiapan Asian Games XVIII tahun 2018 bersama panitia daerah Asian Games Palembang dan Organisasi Perangkat Daerah terkait di Griya Agung Palembang, Senin malam (21/5/2018).
Rapat yang dihadiri Wakil Ketua Umum KOI Muddai Madang, General Manager Angkasa Pura II Palembang, Bayuh Iswantoro, serta para ketua Deputi Panitia Asian Games ini membahas banyak hal diantaranya terkait perkembangan persiapan Atlet Village, Arrival Departure & Hospitallity Departement, Transportation dan International Relations & Protocol. Kemudian sport venue, persiapan Asian Festival and Opening Ceremony di Jakabaring, terkait kesiapan Medical team, volunteer, hingga persiapan Upcoming event di Palembang.
Gubernur Sumsel Alex Noerdin menilai, dalam persiapan Asian Games sangat dirasakan kurangnya koordinasi antara panitia daerah dengan panitia pusat.
Padahal, dirinya sudah meminta agar adanya perwakilan Inasgoc pusat competition manager, perwakilan dari 13 panitia cabang olahraga dan setiap divisi yang berada di Palembang.
“Saya sudah meminta dari beberapa waktu yang lalu supaya ada perwakilan dari Inasgoc pusat, competition manager, perwakilan dari 13 panitia cabor dan setiap divisi untuk stay di Palembang dan menyampaikan informasi dari pusat ke daerah dan sebaliknya,” tegas Alex.
Dalam rapat itu Gubernur Sumsel Alex Noerdin sempat menanyakan kesiapan kedatangan peserta Asia Games dari berbagai Negara mulai dari persiapan branding Bandara SMB II, LRT, stasiun LRT, tiang LRT, Jembatan Ampera, simpang bandara, penerangan jalan umum, venue kompetisi dan venue non kompetisi termasuk mengganti banner-banner Asian Games yang ada di Palembang.
“Awal Juli semua sudah harus siap karena beberapa negara sudah ada yang mau menetap di Palembang untuk berlatih, seperti Cina, Jepang, Korea dan lainnya. Jadi, jangan dihitung hanya pada saat perkiraan acara saja. Branding harus diperbaharui harus dilaksanakan dalam waktu dekat ini dan beberapa waktu sebelum Asian Games,” tegas Alex.
General Manager Angkasa Pura II Palembang, Bayuh Iswantoro mengatakan, saat ini sudah banyak dilakukan persiapan terkait dengan hospitality di Bandara SMB II Palembang, diakuinya di bandara sendiri memang sudah banyak maskot atau banner yang rusak (branding), akan tetapi terus dilakukan pembenahan, mulai dari skybridge, pengecatan, pergantian ubin, lift dan lainnya.
“Ada juga di Arrival International yang akan kami tempatkan booth akreditasi dan beautification lainnya serta berkoordinasi dengan pihak LRT yang tersambung ke skybridge. Selain itu disiapkan juga tim penari untuk menyambut rombongan dan melepas rombongan, ada live music (komunitas biola) ditempatkan di sky bridge untuk memberi hiburan bagi tim menunggu LRT,” ungkap Bayuh Iswantoro.
“ Untuk Entry by name sekarang belum bisa dilaksanakan, paling lambat 30 Juli nanti semua selesai misal nama /tanda pengenal di koper atlet. Tetapi sekarang sudah disiapkan dan didesign untuk tanda pengenal yang akan menunjukkan mana koper / barang yang ke Jakarta atau Palembang (sesuai nama, warna, kode negara dll),” lanjut Bayuh Iswantoro dalam laporannya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum KOI, Muddai Madang lebih menyoroti tentang persiapan Asian Festival and Opening Ceremony di Jakabaring, yang diusulkan dilaksanakan di depan Stadion Jakabaring dengan serangkaian kegiatan mulai dari tari kolosal, musik dan video mapping. Muddai Madang meminta agar tim kreatif dari pusat dapat datang dan menetap di Palembang.
“Tim Kreatif harus datang ke Palembang, buat konsep acara untuk opening closing dan event-event di Palembang selesaikan dalam 2 minggu ini dan laporkan ke kami. Kemudian, kirim tim kreatif dari pusat yang juga menetap di Palembang,” pintanya
Untuk diketahui, sejumlah kegiatan akan digelar menyambut Asian Games di Palembang diantaranya Fun Run Asian Games tanggal 1 Juli, kegiatan acara 50 Hari menuju Asian Games, Torch Relay 4-7 Agustus di 7 Kabupaten dan Kota se-Sumsel, Festival Kuliner 4 Agustus-3 September, Sosialisasi Asian Games se-Sumsel menampilkan Rara sebagai Duta Asian Games, kemudian 1 Juni – 31 Juli Festival Sriwijaya, 4 Agustus – 3 September, di luar area JSC South Sumatera Handy Craft Festival, 4 Agustus – 3 September Test Event Woman Footbal, 27 Juni arrival 10 negara peserta, kemudia tanggal 30 Juni-13 Juli pertandingan disiarkan di Indosiar dan Emtek ke tiap negara peserta.[win]