LAGA dua tim lokal Palembang antara Bhayangkara SFC melawan Ex Simbels FC berhasil menyita perhatian publik yang hadir di Stadion Garuda KM 9 Palembang, Jum’at (27/11).
Skuad Bhayangkara yang bertabur bintang diperkuat pemain Liga 2 seperti Amirul Mukminin, Ichsan Kurniawan, Akbar Zakaria, Aditya dan Mahyadi Panggabean sukses menorehkan kemenangan di ajang Pahlawan Cup ini. Kendati demikian justru Ex Simbels yang diperkuat anak-anak muda mampu merepotkan barisan pertahanan Bhayangkara.
Terbukti pertandingan baru berjalan 2 menit lini belakang Bhayangkara terancam melalui seranhan cepat Ex Simbels. Melalui pergerakan Wingki di sisi kiri yang meneruskan bola ke Fiqram berbuah peluang manis, namun tembakan Fiqram masih bisa ditepis kiper Bhayangkara. Situasi berlanjut dengan tendangan keras Farhan membuat kiper Bhayangkara jatuh bangun di bawah mistar.
Petaka bagi Ex Simbels akhirnya datang dimenit 25 setelah Ichsan Kurniawan dilanggar di areal kotak penalti. Hafit Ibrahim yang menjadi eksekutor berhasil menjalankan tugasnya dengan mencetak gol dari titik putih. Di babak kedua pelatih Ex Simbels Ujang Capelo memasukan tenaga baru untuk menambah daya gedor.
Hasilnya serangan bertubi-tubi datang namun benteng pertahanan Bhayangkara juga cukup sigap mengawal daerah pertahanan. Publik sempat dikejutkan setelah Fiqram mencetak gol penyeimbang namun hakim garis melihat pemain sudah dalam posisi of side sehingga wasit langsung menganulir. Peluit akhir Bhayangkara tetap unggul 1-0 dari Ex Simbels.
Usai laga pelatih Bhayangkara Sunari cukup puas dengan kemenangan yang didapat. Namun dia mengakui masih harus melakukan evaluasi terutama kini depan tim yang dinilai masih kurang tajam. “Pertandingan berjalan sangat baik dan menghibur sekali dan Alhamdulillah sudah sesuai target berapapun skor yang terpenting kita bisa dapat 3 poin. Tapi memang kita perlu melakukan evaluasi lagi terutama di finishing yang memang masih kurang,” ujarnya.
Sementara itu Pelatih Ex Simbels Ujang Capelo juga cukup puas dengan penampilan anak asuhnya. Meski kalah namun dia menilai anak asuhnya sudah berjalan dengan baik. “Ya kita harus bisa terima dengan lapang dada dipertandingan hari ini. Saya sangat mengapresiasi pemain yang tampil sore ini dengan sangat baik dan tak gentar dengan nama besar tim lawan. Perjuangan kita juga belum berakhir karena masih ada dua laga lagi,” pungkasnya. [yip]