SUMSELTERKINI.ID, Malaysia – Meski menguasai jalannya pertandingan dari babak pertama hingga ke dua, namun kenyataan Dewi Fortuna tidak berpihak ke Indonesia U-22. Tim Garuda Muda mengalami kekalahan 1-0 atas tuan rumah Malaysia di Babak Semi final Asean Games, Sabtu malam ini di Stadion Shah Alam, Malaysia.
Mulai take off pertama, anak-anak asuhan Milla, langsung membangun serangan, bahkan 45 menit babak I, Garuda muda menguasai pertandingan.
Statistik Labbola mencatat, pengusaan bola ada di kaki para pemain timnas sebanyak 57%.Sementara itu timnas Malaysia hanya mampu menguasai bola sebanyak 43%.
Di menit awal timnas Malaysia lebih banyak melakukan umpan-umpan diagonal dari sektor sayap permainan langsung kepada penyerang mereka, Thanabalan.
Memasuki menit ke-15 timnas melalui Evan Dimas yang mengatur serangan banyak melakukan penyerangan dari sektor tengah permainan.
Yabes Roni sempat mendapatkan peluang emas, namun tendangannya masih bisa di amankan bek Malaysia.
Menit 24 serangan balik cepat dari Indonesia lewat umpan Yabes Roni belum mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Ezra Walian yang terlambat menjemput bola.
Menit 28, Malaysia mendapatkan peluang dari tendangan sudut yang langsung mengarah ke gawang, namun bola masih diselamatkan Satria Tama.
Satria Tama kembali membuat penyelamatan gemilang di menit 29 dengan menepis tembakan pemain Malaysia yang memanfaatkan kemelut di depan gawang, hingga akhir turun minum ke dua kesebelasan bermain kaca –mata.
Sementara pada babak ke dua, lagi-lagi Indonesia langsung melakukan serangan di awal babak kedua. Sementara Malaysia masih kesulitan untuk keluar dari pressing yang diterapkan oleh para pemain Indonesia.
Indonesia mendapatkan peluang di menit ke-56 melalui Evan Dimas. Namun sepakan Evan Dimas masih bisa diselamatkan.
Malaysia membalas peluang ini pada menit ke-59 melalui Safawi. Tapi, sekali lagi Satria Tama sigap mengamankan gawangnya.
Evan Dimas kembali mendapatkan peluang pada menit ke-63. Sayang sepakannya masih menyamping di sisi gawang Malaysia.
Ezra Walian mendapat peluang emas setelah lepas dari penjagaan bek Malaysia di menit ke-66. Namun, Ezra yang tinggal berhadapan dengan kiper masih belum mampu menyelesaikannya menjadi gol.
Febri Hariyadi nyaris saja membuat Indonesia unggul di menit ke-81. Akan tetapi sodokannya dari sisi kiri masih bisa diantisipasi kiper lawan Indonesia kembali membuang peluang pada menit ke-83. Sebuah kerja sama Yabes Roni dan Osvaldo Haay berakhir dengan tendangan yang masih melambung di atas tiang gawang.
Malaysia akhirnya mendapat keunggulan di menit ke-87 melalui Thanabalan. Berawal dari sebuah sepak pojok, penyerang Malaysia ini mampu merobek gawang Indonesia Hingga akhir pertandingan Indonesia gagal membuat gol penyeimbang. Malaysia pun sukses melangkah ke final untuk berhadapan dengan Thailand untuk memperebutkan emas.
Memang itu sepak bola, meski Indonesia terus menguasai jalannya pertandingan, namun Indonesia hanya bisa menciptakan peluang, sementara lawan bisa menciptakan gol. Untuk sekian kalinya gagal lagi Indonesia.