MUBA Terkini

Disbun Muba Persiapkan Jalan Produksi untuk Panen Perdana PSR

Foto : Istimewa

PROGRAM Sawit Rakyat (PSR) atau replanting pertama di Indonesia terus berjalan di Muba.  Dinas Perkebunan sedang menginventarisir laporan terkait kemajuan PSR agar mendapatkan data luasan baik yang sudah diremajakan maupun yang sedang dalam proses tahap usulan.

“Jadi, saat ini kami sedang melakukan inventarisir terkait laporan kemajuan pelaksanaan peremajaan sawit rakyat yang dilakukan oleh pekebun kelapa sawit swadaya ,” ungkap Plt Kepala Dinas Perkebunan Muba, Akhmad Toyibir SSTP MM.

Dijelaskan, bahwa peremajaan sawit rakyat yang dilakukan oleh kelompok pekebun di Musi Banyuasin melalui program pemerintah pusat selain bantuan peremajaan kelapa sawit juga ada bantuan sarana dan prasarana dan program ini juga tersedia di Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), oleh sebab itu kita akan memanfaatkan peluang baik ini untuk meningkatkan jalan produksi.

Lanjutnya, total luasan yang telah dilakukan PSR di Musi Banyuasin saat ini seluas 12.388 Ha dan untuk tahun 2020 target usulan peremajaan seluas 5.200 Ha hingga periode bulan Juni tahun 2020 sudah realisasi 2.900 Ha atau 56 %.

Luasan peremajaan kelapa sawit di Kabupaten Musi Banyuasin hingga tahun 2020 mencapai 15.288 Ha, bahkan jika target usulan tahun 2020 mecapai 100 % maka luasan peremajaan kelapa sawit di Musi Banyuasin akan mencapai luasan 17.588 Ha. Tentu PSR di Musi Banyuasin saat ini merupakan terluas, tercepat dan terbaik di Indonesia dibanding daerah lain semenjak PSR di launching pertama kali di Musi Banyuasin oleh Presiden RI tahun 2017.

Berdasarkan hasil evaluasi dan monitoring yang dilakukan oleh Tim Peremajaan Kelapa Sawit Pusat baik dari Dirjenbun, BPDPKS, Kementerian Koordinator Perekonomian RI dan lembaga terkait lainnya dari pemerintah pusat yang terintegrasi dalam laporan pelaksanaan peremajaan kelapa sawit secara online,” jelasnya.

Terkait dengan adanya peluang untuk meningkatkan jalan produksi khususnya bagi pekebun yang melaksanakan peremajaan kelapa sawit maka saat ini terdapat luasan 4.446 Ha yang sudah memasuki masa produksi atau menjelang Tanaman Menghasilkan (TM) yang rencananya akan dilakukan panen perdana oleh Bupati Musi Banyuasin dalam waktu dekat, untuk itu guna menunjang akses serta mendukung pelaksanaan panen kelapa sawit dalam kelancaran angkut hasil produksi kelapa sawit yang sudah panen tersebut tentu akan dilakukan perbaikan dan peningkatan jalan produksi khususnya di wilayah perkebunan sawit rakyat tersebut.

Maka dari itu skema yang akan dilakukan dalam pembuatan maupun perbaikan serta peningkatan jalan produksi itu akan kita manfaatkan melalui program bantuan sarana dan prasarana dari BPDPKS sehingga meringankan/ tidak dibebankan pada APBD Pemerintah Kabupaten Musi Banyausin.

Ia menambahkan, program PSR sangat efektif mendongkrak pendapatan petani sawit rakyat dan memperbaiki kualitas serta kuantitas produksi sawit itu sendiri.

Ia berharap, agar harga sawit dapat kembali bergairah sehingga meski dihadapkan pada pandemi COVID-19 kesejahteraan petani sawit khususnya di Muba dapat terjamin.

“Semoga pandemi ini segera berlalu dan petani sawit rakyat di Muba dapat kembali beraktifitas dengan normal,” tandasnya.[***]

Ril

 

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com