SETELAH cukup lama menunggu siapa nama yang akan diusulkan oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) sebagai calon Wakil Bupati Muara Enim, akhirnya Ketua DPW PKB Sumsel Ramlan Holdan yang muncul, berdasarkan Surat Keputusan (SK) yang diberikan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB.
“Saat ini, dari PKB sendiri sudah mengeluarkan nama untuk calon Wakil Bupati. Kebetulan saya sendiri sudah di buatkan SK-nya untuk menjadi Wakil. Tinggal nanti proses politik dengan partai pengusung lainnya,” ujar Ramlan saat diwawancarai usai menghadiri Pentupan Muscab PKB Muara Enim, di Hotel Griya Serasan, kemarin.
Dijelaskannya juga, saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan DPP PKB, guna meminta petunjuk terakhir, “mungkin dalam minggu -minggu ini kita sudah mendapatkan petunjuk tekhnisnya dan mekanismenya,” tambahnya.
Untuk selanjutnya, tambah Rhaman, tinggal nanti proses politik dengan partai lainnya. “Dan ini sedang kita diskusikan, mudah mudahan dari partai partai pengusung ini, bisa mendapatkan satu sosok yang terbaik untuk Muara Enim kedepan,” seraya menambahkan saat ini partai partai sudah berkomunikasi, mulai tingkat pusat, provinsi maupun kabupaten.
“Namun kita melihat dulu prosesnya di tingkat pusat. Karena kuncinya disitu. Saat ini kita tinggal menuggu keputusan dari DPP masing masing partai,” pungkasnya.
Perlu diketahui, setelah didapatkan nama dari masing masing partai pengusung, mekanisme selanjutnya adalah menentukan dua nama yang akan diajukan ke DPRD melalui Bupati untuk nantinya dilakukan pemilihan, siapa yang akan menjadi Wakil Bupati.
Sementara itu, dalam Musyawarah Cabang (Muscab) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Se-Sumatera Selatan (Sumsel) yang juga ikut dihadiri seluruh PAC Sekabupaten Muara Enim, secara aklamasi mengusulkan dan di tetapkan M Candra SH MKn menjadi Ketua DPC, Piardi SE Sekretaris, dan Indarli Bendahara DPC PKB Kabupaten Muara Enim periode 2021- 2026.
Selain itu, dalam Muscab tersebut dengan bulat mengusung Ketua DPP Muhaimin Iskandar (Gus Imin) maju Pilpres pada 2024 nanti dan Terakhir, DPC PKB Kabupaten Muara Enim menargetkan 7 Kursi pada Pileg 2024 mengincar kursi ketua DPRD.
Sementara itu, M Candra SH MKn, Ketua DPC PKB periode 2021-2026 terpilih mengaku siap mengemban amanah para kader Partai PKB mulai dari tingkat ranting Kecamatan hingga pengurus cabang. Kata Candra, dalam waktu dekat ini, ia dengan pengurus inti lainnya segera melakukan konsolidasi, dan membangun struktur pengurus untuk penguatan mengahdapi pemilu pada tahun 2024 nanti.
“PKB Muara Enim sebelum Pemilu tahun 2024 nanti akan membangun kesolitan para kader partai mulai dari tingkat bawah hingga tingkat DPC. Dengan dukungan para santri, dan warga NU Se Kabupaten Muara Enim, insaaloh PKB Kabupaten Muara Enim bisa menargetkan 7 kursi, duduk sebagai ketua DPRD tahun 2024 nanti,”kata Candra.
Sementara, Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Provinsi Sumatera Selatan, Drs Ramlan Holdan mengatakan, DPC PKB Kabupaten Muara Enim untuk merapatkan barisan mensukseskan perhelatan Pilpres, Pileg, dan Pilkada di tahun 2024 nanti. Meningkatkan jumlah kursi di Dewan tingkat Kabupaten, Provinsi, hingga DPR RI dari Dapil Sumatera Selatan. Selanjutnya mengantarkan Gus Imin menjadi Presiden periode selanjutnya.
“Menghadapi pemilu 2024 nanti tidak mustahil, PKB Muara Enim dari 2 Kursi menargetkan 7 Kursi untuk incar Ketua DPRD, selanjutnya dari 7 Kursi menjadi 12 Kursi di DPRD Provinsi Sumsel, dan dari 1 kursi menjadi 3 kursi untuk DPR RI dari wilayah Sumatera Selatan. Apa yang akan kita capai ini tidak lepas dari kesiapan kita semua untuk solid, merapatkan barisan mengantarkan Ketua Umum Gus Imin menjadi Presiden 2024 nanti. Dari berbagai lembaga survei nasional yang sudah di lakukan, bahwa Partai PKB masuk 3 besar nasional,”ungkap Ramlan Holdun.
Ia juga menegaskan kepada seluruh DPC Se Sumatera Selatan usai menggelar Muscab ini untuk segera berkonsolidasi membentuk struktur partai mulai dari tingkat PAC hingga DPC Kabupaten dan Kota menghadapi pemilu 2024 nanti. Kemudian menjalankan instruksi Ketua Umum PKB Gus Ami kepada seluruh kader untuk memanfaatkan medeia sosial.
“PKB merupakan anak kandnung NU, secara Idiologi partai ini di lahirkan oleh NU. Maka kita semua pengurus kader berkewajiban untuk taat kepada NU dan Kyai dan Ustad yang mendorong kita menjaga keutuhan NKRI,”pungkasnya.[***]
er
