–Sayuran Segar dan Sambal Kacang, Tentang Harmoni Hidup Sederhana
“Pecel itu bukan sekadar sayur rebus disiram sambal kacang,” kata Bicik Mona sambil tersenyum nakal. “Pecel itu filosofi hidup sederhana. Kalau sayurnya macem-macem tapi tetap bisa rukun dalam satu piring, berarti manusia juga bisa hidup damai meski beda karakter.”
Bayangkan meja makan sore itu. Ada kangkung hijau, kacang panjang ramping, tauge lincah, dan kol putih yang pemalu. Semuanya berkumpul, lalu disiram sambal kacang yang gurih manis pedas. Jadilah Pecel Madiun, hidangan tradisional Jawa Timur yang sudah lintas generasi bikin perut bahagia.
Bicik Mona sering bilang, “Kalau sambal kacangmu pecah, jangan panik. Hidup juga kadang pecah, tapi bisa diaduk lagi sampai menyatu.”
Sayuran Segar:
-
200 gr kacang panjang, potong 5 cm
-
150 gr kangkung, petik daunnya
-
100 gr tauge, cuci bersih
-
100 gr kol, iris tipis
-
2 lembar daun kemangi, opsional (biar harum)
Sambal Kacang:
-
200 gr kacang tanah, goreng hingga matang
-
3 siung bawang putih, goreng
-
5 buah cabai merah keriting, goreng
-
3 buah cabai rawit (opsional, biar nendang)
-
2 lembar daun jeruk, buang tulangnya
-
2 sdm gula merah
-
1 sdt garam
-
1 sdm air asam jawa
-
150 ml air matang hangat
Pelengkap:
-
Rempeyek kacang / teri (wajib, biar kres-kres renyah)
-
Nasi hangat secukupnya
Cara Membuat Pecel Madiun ala Bicik Mona
-
Rebus Sayuran dengan Cinta
Didihkan air, beri sedikit garam. Rebus sayuran satu per satu agar tetap segar warnanya. Ingat, jangan direbus barengan, nanti warnanya cemburu-cemburuan. Setelah matang, angkat dan tiriskan. -
Bikin Sambal Kacang
Haluskan kacang tanah, bawang putih, cabai, dan daun jeruk. Tambahkan gula merah, garam, dan air asam. Tuang air sedikit demi sedikit sampai dapat tekstur kental tapi bisa dituang. Bicik Mona bilang, “Kalau sambalmu terlalu kental, hidupmu keras. Kalau terlalu encer, hidupmu hambar. Jadi, cari titik tengahnya” -
Penyajian Pecel
Susun sayuran di piring, siram dengan sambal kacang yang harum menggoda. Tambahkan rempeyek di atasnya. Sajikan bersama nasi hangat.
Filosofi & Humor Ala Bicik Mona
-
Kesederhanaan yang Kaya Rasa
Pecel mengajarkan bahwa hidup sederhana bukan berarti membosankan. “Sayuran murah meriah bisa jadi bintang meja makan kalau tahu cara masaknya,” kata Bicik Mona sambil menyendok sambal kacang ke mulut. -
Pepatah Pecel:
“Kalau sambal kacang enak, tetangga pun rela ngutang” -
Perumpamaan Pecel:
Hidup itu seperti sepiring pecel. Kadang pedas, kadang manis, kadang bikin keringetan. Tapi tetap bikin nagih karena ada kehangatan di balik kesederhanaan. -
Pesan Moral:
Jangan remehkan hal-hal sederhana. Justru kesederhanaan yang tulus sering memberi kebahagiaan lebih lama daripada kemewahan yang palsu.
Tips ala Bicik Mona
-
Jangan rebus sayuran terlalu lama, nanti layu kayak hati yang lama nggak diperhatikan.
-
Sambal kacang bisa dibuat banyak, simpan di kulkas. Jadi tiap lapar tinggal nyiram, hemat tenaga.
-
Rempeyek wajib hukumnya. Tanpa rempeyek, pecel ibarat hidup tanpa tawa—kurang renyah.
Resep Pecel Madiun ala Bicik Mona bukan sekadar cara masak, tapi pelajaran hidup. Dari merebus sayur kita belajar kesabaran. Dari membuat sambal kacang kita belajar keseimbangan. Dari menyajikan pecel kita belajar berbagi kebahagiaan.
Kalau kamu bosan dengan menu modern yang ribet, coba kembali ke pecel. Seperti pepatah Jawa bilang, “Urip iku sawang-sinawang, sing prasaja luwih awet tinimbang sing rame-rame.” (Hidup itu saling memandang, yang sederhana lebih awet daripada yang terlalu ramai).
Jadi, ayo angkat panci, rebus sayur, haluskan kacang, dan ciptakan harmoni sederhana di meja makanmu. Dengan Pecel Madiun ala Bicik Mona, bukan cuma perut yang kenyang, tapi hati juga ikut tenang. [***]