KEMENTERIAN Kelautan dan Perikanan mulai melakukan vaksinasi Covid-19 bagi para pegawai. Menteri Sakti Wahyu Trenggono termasuk yang menjalani vaksin hari ini.
Menteri Trenggono divaksin sekitar pukul 11.30 WIB bersama dengan sejumlah pejabat eselon I KKP. Dokter dari RS Abdi Waluyo Jakarta yang melakukan penyuntikan.
“Saya sudah vaksin. Vaksin ini perlu karena saya sering tugas keluar kota menjalankan amanah Bapak Presiden dan saya rutin bertemu banyak orang. Dan vaksin ini menjadi penting untuk daya tahan tubuh. Saya harap semua melaksanakan, supaya kita terhindar dari Covid-19,” ujar Menteri Trenggono.
Usai divaksin, Menteri Trenggono meninjau proses vaksinasi yang berlangsung di Gedung Mina Bahari III Kantor KKP. Dia meminta seluruh pegawai menerapkan protokol kesehatan meski sudah mendapat vaksin. “Pakai masker dulu ya, sehat-sehat semuanya,” ujarnya diamini oleh para pegawai.
Sekretaris Jenderal KKP Antam Novambar menjelaskan, vaksinasi di lembaganya berlangsung selama empat hari. Mulai hari ini hingga Rabu, lalu dilanjutkan pada Jumat 12 Maret 2021.
Jumlah pegawai yang divaksin hampir 4.000 orang. Sedangkan jenis yang dipakai adalah Vaksin Sinovac.
“Vaksin kali ini kami prioritaskan untuk pegawai yang belum pernah positif Covid-19. Bagi yang sudah, menunggu dulu sampai tiga bulan setelah dinyatakan sembuh,” ujar Antam.
Setelah vaksinasi tahap pertama di KKP ini selasai, para pegawai dijadwalkan mendapat vaksin tahap dua pada 22 Maret 2021. “Mudah-mudahan semuanya lancar,” imbuh Antam.
Sementara itu Satgas Covid-19 KKP, dr. Maya menerangkan, para pegawai KKP yang sudah mendapat vaksin selanjutnya diobservasi. Ini untuk mengetahui reaksi apa yang mereka rasakan setelah penyuntikan.
Lebih jauh dr Maya menerangkan, dari hasil wawancaranya dengan banyak penerima, vaksin Sinovac tergolong minim efek samping. Dia berharap pegawai penerima vaksin tetap sehat sehingga dapat beraktivitas seperti biasa. “Ini banyak saya tanyakan ke orang-orang yang divaksin, rata-rata tidak ada keluhan,” ungkapnya.
Kementerian Kelautan dan Perikanan selama ini serius mengantisipasi penularan virus SARS-CoV-2 di lingkup KKP. Hal ini ditunjukkan dengan pembentukan satgas, pembagian jadwal masuk kerja bagi pegawai, hingga menyiapkan peralatan yang mendukung para pegawai menerapkan protokol kesehatan. Salah satunya rutin membagikan Alat Pelindung Diri (APD).[***]
ril