TIDAK hanya rangkaian acara yang diprediksi bakal meriah saja yang bakal menyemarakkan Pelaksanaan Pekan Daerah (Peda) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) ke-13 Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) pada 24- 28 Juni nanti.
Namun, persiapan yang matang juga terus digencarkan Pemkab dan warga Muba untuk menjamu peserta dari Kabupaten/Kota di Sumsel nantinya.
Menjadi tuan rumah yang baik dan sukses menjadi prioritas Pemkab Muba dibawah kepemimpinan Bupati Muba Dodi Reza Alex, sejak Jumat (15/6/2019) lalu pihak Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Muba melakukan kegiatan bersih-bersih untuk memaksimalkan penyambutan peserta dan tamu KTNA XIII nantinya.
“Bersih-bersih ini memang sudah menjadi agenda rutin DLH, terlebih kita sudah mendapatkan piala Adipura. Namun, untuk menyambut KTNA nantinya dimana Muba merupakan tuan rumah kami mengajak warga muba mari kita tunjukan kepada daerah lain bahwa warga Muba Cinta Akan Kebersihan selain itu kami petugas kebersihan lebih dimaksimalkan lagi hingga H+3 pelaksanaan KTNA nantinya,” ujar Kepala DLH Muba, Andi Wijaya Busro SH MHum.
Lanjutnya, aktifitas bersih-bersih tersebut tidak hanya dilakukan oleh petugas kebersihan DLH Muba namun warga juga antuasias bergotong royong turut membantu bersih-bersih.
“Hari ini kita di pasar Talang Jawe, dan pedagang pun antusias ikut serta bersih-bersih untuk menyambut pelaksanaan KTNA nantinya,” ungkap Andi.
Selain Giat Bersih Kampung dan Lingkungan DLH Muba melakukan pemasangan lampu penerangan dan lampu hias di sudut-sudut Kota Sekayu. “Ya, ada penambahan lampu penerangan dan lampu hias juga, salah satunya di tugu masuk Kota Sekayu,” terangnya.
Sementara itu, Bupati Muba Dodi Reza Alex menyebutkan euforia warga menyambut pelaksanaan KTNA XIII di Muba ini sangat tampak. “Bisa kita lihat sendiri warga tergerak untuk ikut serta gotong-royong bersih-bersih di kota Sekayu,” jelasnya.
Dodi menambahkan, diminta pelaksanaan Peda KTNA XIII Tingkat Provinsi Sumsel di Kabupaten Muba agar menjadi Pelaksana Terbaik Se Indonesia. Dan walaupun ini event kelas provinsi namun rasanya harus nasional.
“Muba sudah ditetapkan jadi tuan rumah Peda KTNA XIII Tingkat Provinsi Sumsel, maka kita wajib dan harus berupaya semaksimal mungkin menjadi pelaksana terbaik, namun harus kita fahami dahulu terbaik dalam sisi apa, sehingga Para OPD yang dan panitia besar dapat melaksanakan dengan baik,” khususnya meberikan pelayanan kepada tamu tamu kehormatan kita dari seluruh daerah Se- Sumsel ujar Dodi Reza Alex .
Dikatakan Dodi Reza Alex bahwa perlu dipahami bahwa event Peda KTNA ini bukan hanya sehari saja namun akan berlangsung selama lima hari dan melibatkan peserta ribuan orang.
“Nantinya Kota Sekayu dan sekitarnya akan diramaikan para tamu tamu peserta KTNA XIII Jadi fokus kita bukan hanya saat pembukaan acara saja, tetapi wajib kita fokus seluruhnya mulai saat acara pembukaan, acara berlangsung, sampai acara penutupan harus menjadi perhatian kita bersama dan seluruhnya wajib dimaksimalkan,” tegasnya.
“Oleh karena itu pada event ini kita harus memberikan pelayanan terbaik dan konsisten kepada seluruh peserta Peda KTNA,”paparnya.
Menurutnya baik itu mengenai akomodasi, kosumsi dan seluruh fasilitas fasilitas yang dipergunakan para tamu, sinergikan pelayanan bersama stakeholder terkait khusus Pihak PLN mengenai listrik jangan sampai padam saat berlangsungnya acara dari awal sampai akhir.
“PDAM kebutuhan air bersih bagi seluruh peserta terpenuhii begitu juga dengan Keamanan dan ketertiban koordinasi dengan baik bersama Kepolisian/ TNI satpol PP dan panitia serta LO harus standy sebagai penghubung informasi yang terintegrasi baik ke seluruh stakeholder terkait termasuk Tim Medis, maka harus ada Pusat Emergency Centernya,” Tapi Saya Yakin Muba Bisa melaksanakan itu Semua ayo Semangat kita berikan yang terbaik keseluruh tamu tamu kita Himbaunya.[**]
Penulis : mad