KEMENTRIAN Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan segera menyerahkan 24 aset ke Pemerintah Kota Palembang. Serah terima rencananya dilakukan pada minggu ke-2 di Bulan Agustus.
Hal ini diungkapkan saat rapat koordinasi rencana serah terima aset antara Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumsel dengan Pemerintah Kota Palembang. Rapat dipimpin Sekretaris Daerah Kota Palembang Drs Ratu Dewa MSi dihadiri Kepala PPW Sumsel Iwan Kusuma dan kepala OPD Kota Palembang.
Sekretaris Daerah Kota Palembang Drs Ratu Dewa MSi, berharap Balai dapat support program dari pemerintah pusat untuk program di Kota Palembang. Dirinya meminta OPD terkait untuk melakukan koordinasi intensif berkaitan dengan usulan program serta aset.
Sementara Kepala PPW Sumsel Iwan Kusuma mengatakan, pada minggu kedua Agustus Ditjen Cipta Karya akan menyerahkan langsung aset APBN ke Kota Palembang. Beberapa aset yang dibangun sejak 2005 sampai 2018 total berjumlah Rp 75 miliar. “Ini berkaitan dengan berkelanjutan aset, agar jangan sampai terbengkalai karena belum ada kepastian pengelola aset,” ujarnya.
Ada sejumlah 24 aset, antara lain pembangunan Drainase Lambidaro, pembangunan instalasi pengolahan sampah organik di karya jaya, pembangunan IPAL di Rusun Perumnas, Pembangunan IPAL Air Limbah di RSH Palembang, pembangunan retensi di Kota Palembang, Pengadaan Pipa PVC dan lain-lain.
Selain itu dia menjelaskan, sejumlah capaian akses 100 0 100 di Palembang telah melampaui target seperti capaian akses air bersih kota Palembang telah tinggi 94%, sementara target 80 %. Sedangkan untuk sanitasi Kota Palembang baru mencapai 74% di bawah target renstra 84%.
Oleh karena itu pihaknya akan intensif berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Palembang dalam mempercepat program untuk mencapai target tersebut. Dirinya mengaku, pihaknya akan terus memperbarui data usulan program apa saja yang diperlukan di Palembang.[**]
Penulis : mad