Ekonomi

Pemerintah dan Dunia Usaha Harus Solid

foto : Nawala KSP

SUMSELTERKINI.CO.ID JAKARTA – Salah satu solusi untuk defisit transaksi berjalan adalah dengan penerapan B20.

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Rosan Roeslani mengatakan situsai saat ini bukan masa-masa yang mudah. Karena itu, dunia usaha dan pemerintah harus menyatu dan solid.

“Karena ditengah tekanan mata uang kita, dibawah  tekanan ketidakpastian, trade war dan lainnya, tentunya diperlukan komunikasi secara berkala baik dengan dunia usaha, pemerintah dan pengambil keputusan,”kata Rosan bersama sejumlah pengusaha usai bertemu Presiden Joko Widodo, di Istana Merdeka, kemarin.

Menurutnya, apa yang dilakukannya untuk kepentingan bersama, bukan saja untuk kepentingan dunia usaha, namun kepentingan rakyat dan negara.

Senada dengan presiden, Rosan juga menyebutkan salah satu untuk menyelesaikan deficit transaksi berjalan adalah dengan jalan menerapkan B20, oleh sebab itu presiden meminta kepada dunia usaha, komitmen itu benar-benar dijalankan.

“Alhamdulillah tadi sudah direspon salah satu perusahaan batubara, yang memang akan memberlakukan pada September ini, full B20,”ujarnya mengutip laman Nawala KSP, Jumat (31/8/2018).

Terkait dengan penambahan bea masuk barang impor, ia menegaskan agar berhati-hati  menerapkan kebijakan tersebut, dan tidak mempersalahkan kebijakan tersebut digunakan untuk yang bersifat  konsumtif.

”Tapi kalau itu  mengenai penyediaan bahan baku, aero material, itu juga gunanya meningkatkan produktivitas kita, Kita melihatnya justru yang terpenting bagaimana kita meningkatkan daya saing, meningkatnya produktivitas sehingga defisit transaksi dan bisa kita tekan,” urai Rosan.[one]

 

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com