Ekonomi

Alex Noerdin : Tugas Terakhir Sukseskan Asian Games, Setelah Itu Saya akan Nikmati Hidup’

“Kami menarik investor asing dengan cara menjaga kondusifitas daerah, mempermudah proses dan lisensi investor yang ingin berinvestasi serta meningkatkan infrastruktur seperti transportasi energy dan supply air,” jelasnya.

foto : Humas Pemprov. Sumsel

SUMSELTERKINI.ID, Singapura – Dihadapan peserta Konferensi Tahunan The World Bank – Asia Competitiveness Institut (ACI), di Grand Ballroom, Level 4 Grand Copthorne Waterfront Hotel, Singapura, Jumat (24/11/2017), Gubernur Sumsel, Alex Noerdin menjelaskan ditugasnya terakhir sebagai Gubernur Sumsel, akan berusaha mensukseskan event terbesar di Asia, yakni Asian Games 2018.

“Karena pada 2018 saya masih gubernur, sehingga saya harus menyelesaikan tugas terakhir yakni Asian Games.30 tahun saya bertugas melayani masyarakat Sumsel setelah itu saya ingin menikmati hidup,”katanya dalam rilis diterima ST, Jumat malam.  

Dalam acara itu, selain menjelaskan Sumsel sebagai daerah zero conflict, ia juga membahas soal keunggulan Sumsel baik dari posisi yang strategis, karena berdekatan dengan Singapura juga soal kekayaan Sumber Daya Alam yang dimiliki. Sebut saja misalnya, batu bara, gas alam, minyak bumi, CBM dan panas bumi. Termasuk juga hasil pertanian seperti, padi, karet, kelapa sawit dan jagung.

Meski dengan dana terbatas Alex menyebutkan pemerintah daerah tak kehabisan akal. Mereka menggunakan sektor olahraga sebagai pemacu pertumbuhan bukan hanya untuk sektor olahraga itu sendiri tapi juga infrastruktur, investasi dari negara asing.

“Kami menarik investor asing dengan cara menjaga kondusifitas daerah, mempermudah proses dan lisensi investor yang ingin berinvestasi serta meningkatkan infrastruktur seperti transportasi energy dan supply air,” jelasnya.

Selain itu dia juga memaparkan soal pendidikan gratis yang sudah dimulai sejak tahun 2008 serta keberhasilan penanganan mengenai karhutla. Kemudian soal KEK TAA, JSC serta  proyek strategis lainnya seperti Jembatan Musi VI dan Jalan tol.

Sementara itu dalam sesi tanya jawab soal pendidikan gratis Alex menjabarkan bahwa pendidikan gratis di Sumsel dapat terselenggara karena adanya kerjasama dan komitmen antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten yang ada. “Kuncinya kerjasama dan memaksimalkan alokasi yang ada” jelasnya.

Sekedar diketahui dalam lawatannya kali ini, gubernur Sumsel Alex Noerdin tak hanya hadir sebagai pembicara utama. Tapi sehari sebelumnya  gubernur juga ikut hadir membuka langsung konferensi tahunan The World Bank dan ACI.

Dalam kesempatan itu pelopor sekolah gratis tersebut bahkan menjadi satu-satunya gubernur yang ikut dalam pertemuan terbatas bersama Presiden Singapura Halimah Yacob dan bussinessman dari Malaysia, Singapura, Taiwan, France dan Amerika.

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com