Advertorial

DPRD Prov.Sumsel Gelar Rapat Paripurna HUT Prov. Sumsel ke-76

ist

DPRD Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) menggelar Rapat Paripurna Istimewa  dalam rangka memperingati HUT Provinsi Sumsel  yang ke 76, Selasa (17/5) di Dinning Hall Jakabaring Sport City (JSC) Palembang dengan tema “Dengan Semangat Hari Jadi ke-76 Kita Wujudkan Sumsel Mandiri Pangan”.

Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Sumsel Hj RA Anita Noeringhati didampingi Wakil Ketua DPRD Sumsel HM Giri Ramandha N Kiemas, Kartika Sandra Desi, dan Muchendi Mahzareki, dihadiri Gubernur Sumsel Herman Deru dan Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya serta para undangan.

Turut hadir diantaranya, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Agus Suhardi beserta Ibu, Kapolda Sumsel Irjen Pol Drs. Toni Harmanto, M.H, Plt. Kajati Sumsel Drs. Naim SH. MH., Para Pimpinan BUMN dan BUMD se Sumsel, Para Bupati/Walikota se Sumsel,  Para Kepala Dinas Jajaran Sumsel, Gubernur Se Sumbagsel atau yang mewakili, Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kab/Kota se Sumsel, para Anggota DPRD Sumsel, Forkominda Sumsel, Tokoh agama, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat.

Sebelum memberikan kata sambutan ketua DPRD Provinsi Sumatera Selatan, Hj RA Anita Noeringhati. SH. MH, sempat memberikan pantun segar kepada semua peserta yang hadir.

Anita juga menjelaskan, sedianya hari jadi Provinsi Sumsel jatuh pada tanggal 15 Mei 2022 yang lalu. Karena bertepatan dengan hari libur serta adanya perayaan Waisak, maknya hari jadi provinsi Sumsel ke-76 diundur hingga tanggal 17 Mei 2022, kemarin.

Dijelaskannya peringatan hari jadi ini sendiri sebagai wujud syukur dengan memberikan ucapakn HUT Sumsel ke-76.

“Kita harapkan momentum ini akan semakin memantapkan serta meningkatkan dan memperkokoh semangat juang. Sehingga dapat menghantarkan Sumsl menjadi Provinsi terbaik, kedepannya,” ujarnya.

Dihadapan peserta yang hadir secara offline maupun virtual, dia juga mengatakan rapat dilakukan sebagai wujud sukur kepada Allah.

“Ini adalah wahana untuk merepleksi diri untuk mewujudkan pembangunan di Sumsel,” ujarnya.

Menurutnya, dengan penuh kesadaran tantangan kedepan tidaklah mudah. Sehubungan dengan covid-19, tentunya mengurangi banyak aktifitas dan sangat berdampak. Baik dari tingkat perekonomian rakyat. Karenanya agar visi serta wujud Sumsel kedepan semakin maju setidaknya diperlukan kerjasama dan bahu membahu.

“Kita kenang sejarah bangsa, dengan bekerjasama bahu membahu sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing. Sehingga Sumsel dapat maju seperti sekarang ini,” lugasnya.

Momentum tersebut menurutnya, baik untuk kita mencontoh para pelaku sejarah dan pembangunan yang memberi kontribusi nyata bagi Sumsel. Baik terhadap capaian pembangunan Sumsel yang diupayakan sebelumnya. Dan kedepan kita akan mewujudkan Sumsel lebih maju. Dengan tema Dengan Semangat Hari Jadi Ke-76 Kita Wujudkan Sumsel Mandiri Pangan. Sedikit mengulas cerita provinsi Sumsel, menurut Anita, nama Sumsel sendiri melalui kerajaan sriwijaya gaungnya sampai kemanca negara dalam hal ini Madagaskar.

Sebelum berdirinya hari jadi Sumsel tahun 15 Mei 1946, kepulauan Sumatera sebelumnya terdapat tiga keresidenan yakni  dikepalai gubernur muda Sumatera utara, gubernur muda sumatera tengah dan gubernur muda sumatera selatan. Baru kemudian dibentuk keresidenan Sumsel, Bengkulu, Lampung dan Bangka Belitung.

“Sumsel patut berbangga. Karena warga Sumsel banyak menjadi pejabat tinggi di Indonesia. Sehingga berkontribusi pada pembangunan nasional,” jelasnya.

Dalam kesempatan itu, apresiasi juga diberikan kepada Gubernur dan wakil GUbernur. Dimana menurut ketua DPRD ini, diterimanya banyak penghargaan. Apresiasi yang diberikan juga termasuk banyaknya capaian kinerja Gubernur Sumsel yang inovatif dan kreatif dan kreatif. Juga dalam hal penanganan covbid-19.

“Apresiasi juga kami berikan kepada Wagub, Kapolda, Pangdam, Tim Medis dan sebagainya dalam menurunkan angka covid,” ujarnya.

Begitupula dengan adanya pencapaian Sumsel dalam menurunkan angka kemiskinan dari September 2020 ke September 2021. “Ini merupakan motivasi bersama secara terus menerus dalam rangka menurunkan angka kemiskinan. Tak lupa juga kita sampaikan kepada mantan Gubernur, mantan pimpinan DPRD, walikota dan bupati. yang memberikan kontribusi untuk memajukan dan mengembangkan Sumsel tercinta. Sehingga dapat mencapai kondisi Sumsel yang banyak kemajuannya.  Berbuat lebih untuk Sumsel. Hubungan sejajar DPRD dan pimpinan dengan penuh kebersamaan serta harmonisasi. Mari terus bergandeng tangan mantapkan keakraban dan kebersamaan agar Sumsel semakin lebih maju,” tandasnya.

Gubernur Sumsel Herman Deru, menyampaikan bahwa sesuai dengan tema kita dalam HUT ke 76 kita harapkan agar kita mendiri pangan sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan rakyat dan tidak bergantung pada produk pertanian dari luar.

Lebih lanjut, Gubernur mengajak seluruh unsur Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota serta masyarakat Sumsel untuk introspeksi diri, terkait dengan apa yang  telah, sedang dan akan diperbuat dalam mewujudkan tercapainya kesejahteraan masyarakat.

Momentum hari jadi Provinsi Sumsel yang ditetapkan melalui Perda Nomor 5/2007 tanggal 21 Maret 2007, mengingatkan kembali masyarakat Sumsel akan kebesaran dan kejayaan kerajaan Sriwijaya yang diharapkan dapat memberikan energi untuk membawa provinsi ini maju dan unggul dimasa datang, harap Gubernur.

Misi dan visi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2005-2025. Yakni Sumsel Unggul dan Terdepan tahun 2025. Visi  RPJPD tersebut  diturunkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2019-2023 dengan Visi Sumsel Maju untuk Semua.[***]

ADV

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com