DIREKTUR Industri Kreatif Film, Televisi dan Animasi, Kemenparekraf/Baparekraf, Syaifullah, menjelaskan, kegiatan ini memasuki tahun kedua penyelenggaraan dimana pada tahun 2020 digelar di beberapa kota, yakni Kota Denpasar, Jogja dan Medan dengan menghasilkan 57 cerita pilihan.
“Dari beberapa cerita pilihan tersebut di antaranya telah dipinang oleh berbagai production house dan akan diproduksi pada tahun 2021. Seperti “Mauli Bulung”, ditulis oleh Immanuel Prasetya Gintings, peserta SCENE Medan asal Medan. Launching produksi film Mauli Bulung telah dilaksanakan di Kab. Dairi, Sumatera Utara, pada event Gernas BBI, dan diresmikan langsung oleh Menparekraf Sandiaga Uno,” ujarnya.
Syaifullah berharap, melalui kegiatan ini diharapkan dapat menanamkan nilai-nilai budaya pada karya, sehingga tidak melulu bicara soal cinta atau roman picisan.”Diharapkan melalui kegiatan SCENE bisa terjadi pertukaran sumber daya informasi yang nantinya akan mendorong dan mengembangkan industri kreatif nasional,” ujarnya.
Kegiatan SCENE Surabaya sendiri telah dimulai pada 24 Maret dan akan berlangsung hingga 27 Maret mendatang. SCENE Surabaya menghadirkan narasumber dari Persatuan Karyawan Film Televisi Indonesia (KFT), seperti Ketua KFT Gunawan Paggaru, Eric Gunawan, Lintang Pramudya Wardhani, Lina Nurmalina, dan Dedey Natalia.
Materi yang diberikan meliputi pengantar media TV dan Media Baru, pengantar berpikir visual, pengenalan media luaran, pengenalan struktur, logline, character background, praktek kelompok – sinopsis, praktek kelompok – treatment, praktek kelompok – finalize bible, presentasi
“Nantinya 10 peserta terpilih dari 4 kota pelaksanaan akan diundang ke Jakarta untuk mengikuti inkubasi dan networking night bersama para produser, rumah produksi dan pelaku industri film nasional,” kata Syaifullah.[***]