PABRIK aspal karet pertama di Tanah Air resmi beroperasi di Kabupaten Muba, pabrik yang diproyeksikan mampu menyerap 20.000 ton lebih ateks pekat ini akan menampung produksi karet petani.
“Pabrik aspal karet Muba ini kontribusi nyata dalam upaya andil memulihkan Perekonomian Nasional, ini juga sejalan dengan misi Presiden RI Joko Widodo mendukung percepatan serta peningkatan kualitas pembangunan strategis nasional,” ungkap Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono PhD diwakili Staf Ahli Bidang Keterpaduan Pembangunan Kementerian PUPR, Ir Achmad Gani Ghazaly Akman M Eng Sc di sela Peresmian Instalasi Pengolahan Aspal Karet dan Uji Gelar Aspal Karet Berbasis Lateks Terpravulkanisasi di Kabupaten Muba di Workshop Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Musi Banyuasin, Senin (26/10/2020).
Menurutnya, Muba sangat konsisten dalam upaya percepatan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Hal ini terbukti, lanjut dia sejak 2018 lalu, dimana Kabupaten Muba menjadi daerah pertama yang telah merealisasikan pembangunan jalan aspal di Desa Mulyorejo, B4 Kecamatan Sungai Lilin, di desa ini jalan sepanjang 465 meter telah rampung dibangun jalan aspal karet dan mampu menyerap karet rakyat sejumlah 8,49 ton.
Kemudian, sebutnya atas inisiasi dan inovasi tersebut Pemkab Muba mendapat reward dari Kementerian PUPR dan mendapatkan dana insentif sebesar Rp20 miliar yang kemudian Bupati Muba Dodi Reza insentif tersebut dialokasikan kembali untuk pembangunan jalan aspal karet di sejumlah ruas jalan Kabupaten Muba.
“Ini sangat luar biasa, dan Kementerian PUPR sangat mengapresasi hal tersebut,” tegasnya.
Dia melanjutkan, dari sisi kualitas tentu aspal karet lebih baik dibandingkan aspal biasa serta dari sisi ketahanan usia ketahannya jauh lebih kuat. “Saya berharap keberadaan pabrik aspal karet dapat memudahkan daerah lainnya untuk memperoleh sumber aspal karet yang digunakan untuk pembangunan infrastruktur jalan yang menggunakan dana APBD masing-masing daerah,” sebutnya.[***]
Ril