Pagi ini awan gelap menutupi langit
Seketika dunia di hiasi gelap
Segerombolan monyet bergelantungan
Berisik riuh menyambut cuaca pagi ini
Tak lama berselang hujan pun turun
Membasahi bumi
Hembusan angin kencang menyertai
Lengkaplah sudah hujan di pagi hari
Secangkir kopi dilengkapi pisang goreng
Menemani sahabat membaca berita daring
Dari hari ke hari berita disuguhkan
Bahasan pun tak ubah seperti dagelan
Hujan kabarkan pada dunia
Hari ini dan esok tetaplah sama
Tak ada yang berubah
Tak ada kenormalan baru
Tak ada dunia baru
Mentari tetap bersinar di pagi hari
Mengiringi langkah dunia
Hingga sang dewi pun menyambut
Menghiasil angit ditaburi terang bintang
Hujan di pagi hari Laksanas etetes air di padang sahara
Dahaga pun hilang seketika
Hujan di pagi hari Seindah alunan dari seruling gembala
Memberikan nada dan irama pada dunia
Hujan di pagi ini
Berceloteh padai sialam raya
Pada makhluk yang bernyawa
Membisikkan arti kehidupan
Setiap ucapan merupakan harapan
Setiap tindakan adalah kenyataan
Simbolisme bermakna ditawarkan
Si pandir pun mengangguk-angguk senang
Hujan di pagi ini
Kau merelaksasi dunia
Kau membawa pesan
Damailah dunia
Ini hujan di pagi ini
Tersenyumlah dunia
Ini hujan di pagi ini
Tertawalah dunia
Hahahahahaha…
Penulis: Darwin Effendi
Dosen Univ. PGRI Palembang
Penulis Kumcen : Sekelumit Kisah Cinta