PEMERINTAH Provinsi Sumatera Selatan memfasilitasi wartawan se-Sumsel melakukan rapid test Covid-19 di Poliklinik rumah sehat Jakabaring Sport City (JSC), Jum’at (29/5).
Gubernur Sumsel mengatakan, wartawan yang merupakan mitra Pemprov Sumsel dalam mendorong terwujudnya Sumsel maju, kerap kali bertemu banyak orang saat mencari informasi sehingga menyebab profesi itu sangat beresiko terjangkit Covid-19.
“Wartawan ini salah satu profesi yang sangat rentan Covid-19. Resiko terjangkitnya Covid-19 tidak bisa dihidari karena memang profesinya bertemu banyak orang. Karena itulah kita melakukan upaya proteksi salah satunya memfasilitasi para wartawan untuk melakukan rapid test,” katanya.
Terlebih, lanjutnya, tidak semua kasus Covid-19 yang saat ini terkonfirmasi positif tersebut bergejala sehingga upaya penanganan lebih dini harus gencar dilakukan.
“Ini juga bukan hanya untuk memproteksi wartawan itu sendiri, namun juga keluarganya, lingkungan sekitar dan orang lain. Karena catatan beberapa kasus positif ada yang tidak bergejala,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumsel Firdaus Komar mengapresiasi langkah Gubernur Sumsel HD dalam memberikan perhatian kepada wartawan.
“Kami sangat apresiasi atas perhatian Pemprov Sumsel kepada wartawan ini. Sejak awal merebaknya wabah ini, kami yang tegabung dalam organisasi ini terus menekankan kepada wartawan untuk terus mematuhi protokol kesehatan,” kata Firdaus.
Namun, lebih lanjut dikatakannya, menjaga aktivitas diri dengan hidup sehat juga menjadi pendorong terhidarnya dari wabah asal Cina tersebut.
“Pada dasarnya kembali lagi di aktivitas pola hidup sehat yang kita jalani. Tentunya itu juga menjadi pendukung,” pungkasnya. [***]
ril