Peristiwa

Belum Sempat Dilakukan Swap, 2 Pasien Diduga COVID-19 Meninggal Dunia, Tunggu Pemeriksaan Senin !

Foto : Istimewa

BELUM sempat dilakukan Swap, 2 pasien yang diduga terpapar COVID-19 meninggal dunia. Dua pasien yang meninggal tersebut  berada di dua Rumah Sakit Swasta di Palembang, antara satu meninggal di RS Muhammadiyah dan satu lagi RS AK Gani Palembang, Sabtu [25/4/2020].

Kepala Seksi [Kasi] Survaince Imunisasi, Dinkes Gugus Tugas COVID-19 Prov.Sumsel, Yusri mengaku memang ada dua pasien yang meninggal, namun belum dilakukan Swap apakah mereka [meninggal] terjangkit COVID-19 atau bukan.Mereka lanjut Yusri belum terdaftar, karena ke duanya baru masuk hari ini.

“Jadi belum bisa dikatakan meninggal akibat COVID-19, mungkin kalau mereka terdaftar dan masuk kemarin sudah dilakukan pemeriksaan,”jelasnya.

Namun pihaknya akan melakukan pemeriksaan ke dua pasien yang meninggal tersebut, dijadwalkan pada senin [27/4/2020].

Yang jelas, lanjut dia belum bisa disimpulkan karena mungkin juga meninggal ke dua pasien tersebut karena penyakit lain. “Tapi nanti senin kita langsung memeriksanya sehingga bisa ditarik kesimpulannya penyebab 2 pasien yang meninggal dunia tersebut,”sebutnya.

Sampai dengan saat ini posko gugus tugas Provinsi masih menunggu laporan dari posko kota Palembang.

Hingga sabtu, [25/4/2020]  jumlah kasus positif Covid-19 di Provinsi Sumsel per hari ini menjadi 119 orang.

Sementara untuk kasus dengan follow-up spesimen 2x negatif atau sembuh masih sama seperti kemarin, yaitu 5 orang. Dan kasus meninggal masih 3 orang.

Yusri,  mengatakan, ada penambahan kasus sebanyak 13 orang. “Penambahan kasus baru konfirmasi positif berdasarkan hasil laboratorium, Sabtu 25 April sebanyak 13 orang,” ujarnya.

Untuk rincian kasus hari ini dimulai dari kasus nomor 107 sampai nomor 119. “Yang terdiri dari Perempuan (10 orang) dan Laki-laki (3 orang). Asal domisili dari kota Palembang (10 orang), Banyuasin (1 orang), Muratara (1 orang), OKU (1 orang). Dan semuanya merupakan status transmisi lokal,” papar Yusri.

Antara lain, kasus 107, 39 tahun, perempuan Palembang, lokal. Kasus 108, 40 tahun, perempuan Palembang, lokal. Kasus 109, 23 tahun, perempuan, Palembang lokal. Kasus 110, 31 tahun, perempuan Palembang, lokal. Kasus 111, 25 tahun, perempuan, Banyuasin, lokal. Kasus 112, 32 tahun, laki-laki Muratara, lokal. Kasus 113, 9 tahun, perempuan Palembang, lokal.

Kasus 114, 28 tahun, perempuan, Palembang, lokal. Kasus 115, 25 tahun, perempuan, Palembang, lokal. Kasus 116, 46 tahun, perempuan Palembang, lokal. Kasus 117, 30 tahun, laki-laki Palembang, lokal. Kasus 118, 24 tahun, perempuan, Palembang, lokal. Kasus 119, 24 tahun, laki-laki, OKU, lokal.

Sedangkan kasus konfimasi sembuh, Yusri menyebutkan, sampai dengan hari ini ada penambahan kasus dengan followup spesimen 2x negatif sebanyak 5 orang.

“Yang sebelumnya total kasus sembuh 5 orang, menjadi 10 orang. Dengan rincian, dari Palembang (4 orang) dan OKU (1 orang),” tambahnya.

[***]

Laporan : one

Comments

Terpopuler

To Top
WP Twitter Auto Publish Powered By : XYZScripts.com