Sumselterkini.co.id, Palembang – Jabatan Karir tertinggi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Palembang yakni Sekretaris Daerah resmi dijabat oleh Ratu Dewa, memalui surat keputusan Walikota Palembang, bernomor : 821/15/BKDSDM/III/2019 tanggal 1 April 2019, menggantikan Harobin Mustofa yang telah memasuki masa pensiun per 31 Maret 2019.
Sebelumnya, setelah melalui proses seleksi yang cukup panjang oleh tim seleksi, Pria Kelahiran Muara Kuang Ogan Ilir, 7 Juli 1969 ini, mendapat nilai tertinggi berdasarkan surat keputusan Pansel bernomor 800/17/Pansel – JPTP.
Dalam sambutannya, Walikota Palembang, Harnojoyo mengatakan jabatan Sekda, merupakan motor penggerak dalan pemerintahan, dan mempunyai peranan yang penting, karena Sekda berkewajiban untuk membantu kepala daerah dalam menentukan kebijakan serta sebagai jembatan antara Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang dengan pihak lain.
“Saya berharap, Sekda yang baru saja dilantik, kewajiban, tugas dan tanggung jawab itu bukan semata melaksanakan tugas rutin, tapi hendaknya dapat membaca situasi menentukan langkah taktis dan strategis dalam rangka pembinaan dan peningkatan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya, diruang Parameswara Pemkot Palembang, Senin (1/4/19).
Alumni IAIN Raden Fatah fakultas Ushuluddin ini, mengungkapkan ada rasa bahagia dan sedih yang bercampur saat dirinya dilantik dengan jabatan barunya, saat sujud ditangan ibunya, karena dari doa ibu itulah kunci sukses perjalanannya sejak kecil sampai sekarang menduduki posisi Sekda Kota Palembang.
“Sukses aku ini, berkat doa Mak aku itu tadi, mengantarkan dari mulai merantau sampai sekarang dak lepas dari doa Mak tadila,” ucapnya haru.
Sedangkan target jangka pendek yang akan dilakukannya, yakni menekankan seluruh OPD agar ada aplikasi khusus, mulai dari perencanaan sampai evaluasi, harus menggunakan sistem digitalisasi tanpa terkecuali karena itulah pemutus mata rantai KKN, jadi tidak ada lagi pertemuan secara langsung antara petugas dan pelayan
“Senin nanti saya akan memulai road show kesluruh opd dan mengajak mereka untuk bekerja bersama dalam rangka menggerakkan roda pemerintahan dan pembangunan di Palembang,” terangnya.
Pria yang sedari kecil bercita – cita ingin menjadi Insyur Pertanian ini, memulai karirnya sebagai staf, di Dinas Penerangan Provinsi Sumatera Selatan dan pernah juga menjadi staf khusus Gubernur Rosihan Arsyad. Karirnya menanjak hingga menjadi Kepala Bagian Humas Provinsi Sumsel.
Sementara karir di lingkungan Pemerintahan Kota Palembang dimulai saat pemerintahan Walikota Palembang yang dipimpin oleh Romi Herton dengan jabatan Kabag Humas dan Protokol, setelah itu menjadi Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM PTSP), kemudian menjabat sebagai, Kepala Badan Kepegawaian, Pengembangan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), hingga akhirnya suami dari, Dewi Sasrani ini mencapai puncak menjadi Sekda Kota Palembang.