PRESIDEN Joko Widodo meresmikan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 ruas Serang-Rangkasbitung di Kabupaten Lebak, Banten pada Selasa (16/11/2021).
“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, Tol Serang-Panimbang Seksi 1 Ruas Serang-Rangkasbitung pagi hari ini saya resmikan,” ujar Presiden Joko Widodo melalui siaran virtual yang ditayangkan Akun YouTube Sekretariat Presiden (Setpres).
Jalan Tol Serang-Panimbang Seksi 1 Ruas Serang-Rangkasbitung sepanjang 26,5 kilometer (km), Seksi 2 yaitu Rangkasbitung-Cileles sepanjang 24 kilometer, dan juga Cileles-Panimbang sepanjang 33 kilometer akan dituntaskan di akhir nanti 2023.
“Semua seksi akan selesai seluruhnya pada akhir 2023,” katanya.
Pada kesempatan kali ini, Presiden Joko Widodo menyampaikan, infrastruktur jalan tol ini menjadi fondasi utama dalam bersaing dengan negara-negara lain. Sebab, konektivitas menjadi kunci dalam mendorong pertumbuhan perekonomian di wilayah Banten dan sekitarnya.
Dengan begitu, wilayah yang berada di sekitar infrastruktur tol ini dibangun akan turut tumbuh perekonomiannya.
“Saya yakin ini akan menjadi pengungkit bagi pertumbuhan ekonomi di Provinsi Banten,” tuturnya.
Mengingat, setiap komoditas unggulan yang dimiliki oleh wilayah Banten dapat disalurkan dengan efisien ke wilayah. Dengan begitu, peluang-peluang peningkatan pertumbuhan perekonomian di sana akan terbuka dengan lebar.
“Memberikan fasilitas pada produksi. Orang berproduksi, pertanian berproduksi, perkebunan berproduksi, itu ada jalan menuju ke konsumennya sehingga akan lebih memudahkan,” katanya.
Tumbuhnya perekonomian tersebut, tentunya akan membuka banyak peluang tenaga kerja. Artinya, para pelaku usaha yang berada di sana akan membutuhkan banyak tenaga kerja yang berasal dari wilayah setempat.
Hal ini, tentunya merupakan hal yang sangat berpeluang terjadi kala suatu infrastruktur jalan tol dipergunakan dengan optimal di masa mendatang.
“Dan yang paling penting, dengan dibangunnya sebuah jalan di situ akan muncul yang namanya pembukaan lapangan kerja yang sebanyak-banyaknya,” imbuhnya.
Adanya jalan tol ini, lanjut Presiden akan membuka peradaban baru. Banyak wilayah yang akan terdampak positif dari keberadaan infrastruktur ini. Daerah itu, akan berkembang dengan pesat, seiring dengan masifnya penggunaan infrastruktur jalan tol tersebut.”Dan yang terakhir, akan membangun peradaban kita. Kalau negara lain punya jalan tol, kita punyanya hanya jalan kampung,” pungkasnya.InfoPublik (***)
