WALIKOTA Palembang Harnojoyo optimistis Kota Palembang akan memiliki Pasar Terapung berlokasi di Musi II Palembang, guna mewujudkan Palembang EMAS Darussalam.Harnojoyo menyampaikan kesepakatan terkait nama pasar apung itu sendiri, yakni Pasar Apung Darussalam.
“Kami bersama staff khusus, Bappeda, serta konsultan sudah melakukan rapat bersama terkait pasar apung yang keberadaannya di wilayah Musi II, dan sepakat akan kita namakan Pasar Apung Darussalam,” kata Harnojoyo, kemarin.
Walikota Palembang dua periode itu juga menyampaikan, dari berbagai masukan yang diterima, ia berharap pembangunan Pasar Apung Darussalam itu sendiri dapat segera hadir untuk masyarakat.”Tahap pertama, sekitar Pasar Apung akan kita bersihkan atau lakukan pematangan lahan terlebih dahulu,” ujarnya.
Sementara untuk tahap kedua, lanjutnya, Dinas Perdagangan kota Palembang akan segera membentuk tim dalam perencanaan tahapan-tahapan lainnya.
“InsyaAllah rencananya Pasar Apung Darussalam ini akan selesai pembangunannya di tahun 2022. Saat ini masih persiapan administrasi,” ucapnya.
Pasar Apung Darussalam tambahnya, dibangun dengan tidak meninggalkan ciri khas kota Palembang melalui konsep tradisonal modern. “Karena itu Darussalam, maka nanti akan kita lengkapi dengan tempat ibadah disana,” tuturnya.
Harnojoyo, menjelaskan pembangunan konstruksi tempat ibadah maupun pasar itu sendiri juga rencana akan disesuaikan dengan kondisi pasang surut sungai musi. “Jadi nanti para pedagang ataupun pembeli tidak terganggu,” ungkapnya.
Terkait pendanaan, Harnojoyo menuturkan bahwa pihaknya saat ini akan lebih fokus terlebih dahulu dalam persiapan desain menuju proses pelaksanaan pembangunan.”Karena Kementerian Perdagangan ada, InsyaAllah pak Gubernur juga ada, bahkan CSR juga bisa. Yang penting desain kita siapkan lengkap terlebih dahulu,” tungkasnya. [***]