Palembang Terkini

Delapan Titik Jalan Ditambal Cepat

ist

Sumselterkini.co.id, – Kalau jalanan Palembang itu manusia, mungkin sekarang sudah teriak-teriak sambil guling-gulingan di trotoar. Betapa tidak, tiap hari diinjak ban motor, dijambak-jambak roda truk, dilempar panas matahari, plus disiram hujan deras  siapa yang kuat? Kalau aspal bisa curhat, pasti statusnya di medsos penuh quotes galau. “Aku lelah jadi jalanan, tak pernah dianggap, tapi selalu diinjak.”

Untunglah, nasib jalanan di Metropolis ini mulai menemukan pangeran berkuda putihnya. Sabtu (12/4/2025), Wali Kota Palembang H. Ratu Dewa, yang kayak superhero tanpa jubah, turun langsung menengok jalan rusak di berbagai sudut kota. Ditemani pasukan dari Dinas PU PR Palembang, beliau keliling kota bukan buat cari martabak, tapi buat memastikan tambal sulam jalan berjalan semulus kulit bayi.

Salah satu spot yang dapet “sentuhan cinta” adalah Jalan Angkatan 45, deket Palembang Icon. Jalan ini, kalau boleh jujur, sudah kayak mantan yang belum move on  kelihatan kokoh di luar, tapi dalamnya penuh luka. Bolong di sana-sini, kayak perasaan yang belum sembuh.

“Sebenernya ini jalan provinsi, tapi demi Palembang zero jalan rusak, kita gaskeun aja diperbaiki pakai dana pemeliharaan,” kata Dewa sambil sesekali senyum ke warga yang lewat. Ih, keren bener, nggak pake ribet nunggu surat-menyurat, langsung eksekusi.

Nggak cuma di Jalan Angkatan 45, proyek ‘Make Over Aspal’ ini juga nyebar ke 8 titik lain. Dewa bahkan sempet main ke Soak Bujang, Gandus. Di sana, beliau bukan cuma liat jalan, tapi juga matanya tajam memperhatikan saluran air.

“Kalau nggak ada drainase, air bisa ngendon di jalan. Aspalnya kayak habis galau semalaman, gampang retak. Jadi, saluran itu kudu dibuat dulu, baru jalannya diperbaiki,” ujar Dewa, bijaksana bagai guru ngaji ngajarin anak SD.

Bayangin deh, jalan itu kayak hati kita: kalau beban terus numpuk, tanpa ada saluran buat mengalirkan stres, lama-lama pecah juga. Sama kayak aspal. Harus ada tempat “curhat” alias saluran air, supaya tetap kuat bertahan di tengah cobaan lalu lintas.

Dengan gerak cepat ala Wali Kota Dewa, harapan warga buat ngeliat jalanan mulus tanpa acara jeglek-jeglek udah di depan mata. Kalau biasanya bawa motor sambil komat-kamit baca doa setiap ketemu lubang, sebentar lagi bisa riding sambil nyanyi dangdut.

Perbaikan jalan ini bukan cuma soal tambal-membetulkan aspal, tapi juga bukti cinta. Cinta dari pemkot buat kotanya, cinta dari pemimpin buat warganya. Karena, jalanan yang mulus itu bukan cuma enak dilihat, tapi juga tanda bahwa kota ini, dan orang-orangnya, layak diperlakukan dengan baik.

Tinggal kitanya aja nih, jaga jalanan baik-baik. Jangan buang sampah sembarangan, jangan ngebut kayak dikejar mantan. Karena jalan mulus itu bukan buat ajang balapan, tapi buat menikmati hidup yang lebih smooth.[***]

Terpopuler

To Top