BUPATI Muba Dr H Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA memberikan kiat khusus untuk mahasiswa Universitas Sriwijaya [UNSRI].
Dalam kuliah umumnya Bupati Muba memberikan materi kuliah kepada mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Sriwijaya Secara virtualdi Ruang Rapat Bupati kemarin. Pada pertemuan kali ini Dodi Reza melanjutkan pembahasan materi kepemimpinan.
Konsep dari kepemimpinan visioner yang pertama, harus dapat memahami terlebih dahulu konsep visi. Visi adalah suatu gambaran mengenai masa depan yang kita inginkan bersama, yang memiliki daya pandang jauh kedepan.
“Seperti halnya Kabupaten Muba mempunyai visi Muba Maju Berjaya 2022. Dimana pada tahun 2022 terwujudnya kondisi masyarakat yang sejahtera melalui terciptanya pemerintahan yang bersih, peningkatan perekonomian rakyat, peningkatan pembangunan infrastruktur yang merata, peningkatan kualitas SDM yang prima dan peningkatan pendapatan daerah yang optimal,”ucapnya.
Kemudian, harus bisa memahami karakteristik dengan memperjelas arah dan tujuan yang mudah dimengerti dan diartikulasikan. Mencerminkan cita-cita tinggi dan menetapkan standard of excellence.
Menumbuhkan inspirasi, semangat, dan komitmen. Setelah itu terdapat unsur visi, mempunyai Basic Value dengan nilai-nilai dasar atau falsafah yang dianut meliputi pertanyaan, mau menghasilkan apa, untuk siapa, dan dengan mutu yang bagaimana. Selanjutnya, harus memahami tujuan visi memperjelas arah umum perubahan kebijakan organisasi.
Memotivasi karyawan untuk bertindak dengan arah yang benar. Dapat menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi, melalui pendekatan yang mendasar, memberikan jaminan bagi kelangsungan hidup dan perkembangan organisasi. Langkah-Langkah untuk menjadi pemimpin visioner, kata Bupati Muba, setelah memahami arti visi maka ciptakan sebuah visi yang baik. Trend watching, adalah kemampuan tingkat tinggi dalam penciptaan visi.
Envisioning, adalah kemampuan pimpinan untuk merumuskan visi berdasarkan hasil pengamatan trend perubahan yang akan terjadi dimasa yang akan datang.
Melakukan pembentukan dan perumusan visi oleh anggota tim kepemimpinan. Merumuskan strategi, membulatkan sikap dan tekad sebagai total commitment untuk mewujudkan visi menjadi suatu kenyataan. Visi mesti ditransformasikan dengan melakukan upaya berbagi visi dan diharapkan terjadi difusi visi dan menimbulkan komitmen seluruh personal.
Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Sriwijaya (Unsri), Prof Dr KGS M Sobri, menuturkan rasa terima kasih kepada Bupati Muba yang sudah menyampaikan materi yang kedua. Diharapkan kepada mahasiswa untuk dapat memahami dan mencatat semua materi yang sudah dibahas.
“Menjadi suatu kebanggaan bagi mahasiswa karena diberikan sebuah materi dari seorang bupati, yang juga merupakan pemimpin yang visioner. Semoga kelak Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Sriwijaya, dapat menjadi pemimpin yang visioner dengan memberikan kontribusi yang baik bagi daerah masing-masing,”tandasnya.[***]
ril