Kuliner

Resep Martabak Asin Bicik Mona, Lezat & Praktis di Rumah

ist

PARA pecinta kuliner sejati!, kali ini Bicik Mona kembali hadir dengan resep martabak asin yang bisa kamu buat sendiri di rumah, siapa yang bisa menolak adonan tipis yang diisi telur, daging, dan sayuran, lalu digoreng sampai renyah di luar tapi tetap lembut di dalam? Resep martabak asin ala Bicik Mona ini mudah dipraktikkan, penuh humor, dan pastinya bikin lidah menari.

Bicik Mona selalu bilang, “Masak itu bukan sekadar menyalakan kompor, tapi menyalakan hati. Kalau hati panas, masakan juga ikut panas!”, filosofi hidup ini muncul sebelum adonan martabak menyentuh wajan.

Bahan-bahan Martabak Asin ala Bicik Mona

Kulit Martabak:

  • 250 gr tepung terigu protein sedang

  • 1 sdt garam

  • 1 sdm minyak goreng

  • 150 ml air hangat

Isi Martabak:

  • 3 butir telur

  • 150 gr daging sapi cincang atau ayam cincang

  • 2 batang daun bawang, iris halus

  • 1 sdt garam

  • ½ sdt merica bubuk

  • 50 ml susu cair atau air

Pelengkap:

  • Saus cabai, acar timun, atau sambal kacang sesuai selera

Cara Membuat Martabak Asin ala Bicik Mona

1. Membuat Kulit Martabak:
Campur tepung, garam, dan minyak. Tuang air hangat sedikit demi sedikit sambil diuleni sampai kalis dan elastis. Diamkan adonan selama 30 menit dengan ditutup kain basah. Bicik Mona bilang, “Sabar itu penting, seperti menunggu adonan mengembang, hidup juga harus sabar menunggu hasilnya.”

2. Menyiapkan Isian:
Kocok telur, campur dengan daging cincang, daun bawang, garam, merica, dan sedikit susu cair. “Kalau telur pecah tanpa diaduk, hidup juga berantakan tapi masih bisa dinikmati,” celoteh Bicik Mona.

3. Membentuk Martabak:
Ambil adonan, pipihkan tipis seperti membentangkan peta harta karun. Tuang isian di tengah, lipat rapi seperti amplop. Jangan sampai bocor, nanti seperti rahasia keluarga yang terbuka di warung kopi.

4. Menggoreng Martabak:
Panaskan wajan anti lengket dengan minyak secukupnya. Masukkan martabak, goreng dengan api sedang. Tekan perlahan agar matang merata. Bolak-balik hingga berwarna cokelat keemasan. Aroma harum bikin tetangga kepo, Bicik Mona bilang, “Kalau rumah tetangga berantakan, jangan iri, fokus saja pada martabakmu yang rapi!”

5. Penyajian:
Potong martabak panas, sajikan dengan saus cabai dan acar timun. Nikmati sambil tersenyum, karena senyum itu gratis tapi bikin lidah bahagia.

Tips & Filosofi Bicik Mona

  1. Kesabaran itu kunci, kulit martabak harus elastis, jangan dipaksa.

  2. Rasa seimbang, garam dan merica jangan kebanyakan. Bicik Mona mengibaratkan “Kalau bumbu berlebihan, hidupmu juga pedas tanpa jeda.”

  3. Minyak panas sedang, agar martabak matang merata tanpa gosong, sama seperti menyeimbangkan karier dan hidup pribadi.

  4. Kreatif dengan isian, bisa tambahkan keju, sosis, atau sayuran. Filosofi Bicik Mona “Hidup itu seperti martabak, isi boleh berbeda, tapi kulit harus kuat supaya tetap rapi.”

Pesan dari Martabak Asin ala Bicik Mona

  • Kesabaran dan ketelitian membuahkan hasil manis, sama seperti menunggu adonan martabak mengembang sempurna.

  • Kreativitas itu penting, yakni variasi isi martabak seperti variasi solusi hidup.

  • Hidup jangan terlalu kaku, kadang harus dilipat rapi seperti martabak, tapi tetap lembut di dalam.

Resep martabak asin ala Bicik Mona bukan cuma soal rasa, tapi pengalaman memasak yang bikin senyum, tertawa, dan belajar filosofi hidup. Dari menguleni adonan sampai menggoreng martabak, setiap langkah punya pesan moral terselip, seperti pepatah Bali “Sekali memasak dengan cinta, seribu orang akan tersenyum”

Jadi, ambil wajan, tepung, telur, dan daging, lalu ciptakan martabak asin sendiri ala Bicik Mona, dijamin lidah senang, hati hangat, dan tetangga bakal kepo tapi tetap sayang.[***]

Terpopuler

To Top