WAKIL Gubernur Sumatera Selatan H. Mawardi Yahya mengikuti Rapat Koordinasi Evaluasi dan Tindak Lanjut Aksi Afirmasi Penggunaan dan Pemanfaatan Produk Dalam Negeri dalam Rangka Bangga Buatan Dalam Negeri bertempat di Command Center, Rabu (18/5/2022)
Rapat dipimpin dan dibuka langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan katakan Permasalahan utama adalah belum optimalnya realisasi belanja PDN oleh K/L, Pemda, dan BUMN, peran Tim P3DN di masing-masing instansi, penggunaan dan pemanfaatan e-katalog lokal.
Luhut utarakan hingga 17 Mei 2022, Rencana Umum pengadaan (RUP) PDN dari KL dan Pemda mencapai Rp 506,6 triliun, namun baru terealisasi
Rp 110,2 triliun.
Sedangkan komitmen belanja PDN dari 41 BUMN mencapai Rp 296,2 Triliun, namun baru terealisasi Rp 11,2 triliun
Lanjut Menko Marves, Tujuan utama adalah melaksanakan arahan Presiden untuk merealisasikan belanja PDN minimal Rp 400 triliun pada 31 Mei
2022, mengoptimalkan peran Tim P3DN, dan mengoptimalkan
penggunaan e-katalog lokal, serta mendukung target sebanyak 1 juta
produk tayang pada akhir 2022.
“Untuk itu, akan dilaksanakan Temu Bisnis Tahap Ketiga oleh KemenPUPR dan Kemenkes pada 30 – 31 Mei 2022 di Jakarta” ujar Luhut
Turut hadir Asisten I Bidang Pemerintahan & Kesejahteraan Rakyat, Dr. H. Rosyidin Hasan, M.Pdi, Ka. Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Sumsel, Ir. H. Amiruddin, M.Si,Ka. Dinas Perindustrian Provinsi Sumsel, Ir. Ernila Rizar., M.M, Karo Perekonomian, H. Afrian Joni., SE., M.M (***)
